Saat Menteri Basuki Menginjak Material Geofoam EPS, Teknologi Canggih yang Dipakai di Tol Cisumdawu

Saat Menteri Basuki Menginjak Material Geofoam EPS, Teknologi Canggih yang Dipakai di Tol Cisumdawu

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono melihat langsung penggunaan material geofoam eps di Seksi 5A Tol Cisumdawu. -Kementerian PUPR-radarmajalengka.com

BACA JUGA:PENAMPAKAN TERKINI Gerbang Tol Paseh Tol Cisumdawu, Jalan Mulai Dibangun

Sebab, kehadirannya sangat dinantikan oleh masyarakat. Sekaligus dapat membantu akses penumpang dari dan menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka.

Apalagi aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Kertajati sudah mulai dihidupkan kembali. Dan maskapai akan dipindahkan secara bertahap. 

Meski sedang dikebut pengerjaannya, Menteri PUPR berharap pembangunan Tol Cisumdawu tetap memperhatikan faktor keselamatan, keamanan hingga estetika.

Sehingga jalan tol tersebut dapat dipakai dengan aman dan membantu masyarakat untuk melakukan perjalanan, maupun ke bandara.

BACA JUGA:Cek Ruang Tahanan, Kapolres Majalengka Tekankan Jaga Kebersihan dan Kesehatan

"Tetap mengutamakan kualitas, keselamatan, dan estetika. Ruas Tol Cisumdawu sekaligus juga untuk mendukung operasional Bandara Kertajati," ujar dia.

Karenanya, Menteri PUPR berharap agar pekerjaan Jalan Tol Cisumdawu selesai tepat waktu. Apalagi konstruksi hanya menyisakan pekerjaan di Seksi 4 dan 5. Sedangkan di Seksi 6 Ujung Jaya sudah selesai. 

"Jalan Tol Cisumdawu merupakan proyek strategis nasional yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat," kata Menteri PUPR, melalui keterangan tertulis. 

Saat ini pada ruas Tol Cisumdawu telah beroperasi Seksi 1 Cileunyi - Pamulihan (11,45 Km) sejak Januari 2022.

BACA JUGA:Agar Terawat, Kasubag Sarpras Polres Majalengka Gelar Pemeriksaan Kendaraan Dinas Polsek Sukahaji

Diikuti dengan Seksi 2 Pamulihan - Sumedang (17,05 Km) dan Seksi 3 Sumedang - Cimalaka (4,05 Km) yang beroperasi sejak Desember 2022 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru 2022/2023.

Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi yang dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp5,5 triliun.

Dari keenam seksi, Seksi 1 dan 2 dikerjakan oleh Pemerintah sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) guna menaikkan kelayakan investasi tol tersebut. Sementara Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol PT CKJT.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: