Jejak Bandara Kualanamu yang Ingin Diikuti Bandara Kertajati Majalengka, Nasib Awalnya Memang Mirip

BACA JUGA:MIRIP JALAN DI EROPA, Tol Cisumdawu Pakai B-Foam di Seksi 5B, Lokasinya di Sini

Bahkan, ketika berkunjung ke Bandara Kertajati, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi juga menyinggung mengenai pengelolaan GMR di Kualanamu yang akan ditiru di BIJB.

Menurut menhub, Angkasa Pura (AP) memiliki pengalaman kerjasama dengan GMR yang dapat diaplikasikan di Bandara Kertajati Majalengka.

Menhub, Budi Karya Sumadi menjelaskan, telah menugaskan PT Angkasa Pura II untuk membantu memastikan kesiapan pelayanan Bandara Kertajati.

“AP II sudah punya pengalaman kerja sama dengan GMR India seperti yang dilakukan di Bandara Kualanamu. Bandara Kertajati akan menjadi bandara hub di Jawa Barat," kata Menhub, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Apakah Jalan Tol Cisumdawu Masih Gratis? Simak Perbedaan Fungsional dan Beroperasi Penuh

Disampaikan oleh Budi Karya, lokasi dari Bandara Kertajati sangat stragis dan dekat dengan Pelabuhan Patimban yang nantinya akan sebesar Pelabuhan Tanjung Priok.

Lebih lanjut Menhub mengatakan, akan terus berupaya mengoptimalkan pengoperasian pesawat dari dan ke Bandara Kertajati setelah masa mudik lebaran.

Kendati demikian, sampai dengan saat ini belum ada kejelasan terkait dengan rencana pemindahan rute penerbangan tersebut.

Hanya saja, beberapa maskapai mulai menunjukkan minat untuk terbang dari Bandara Kertajati. Misalnya Lion Air yang menyatakan kesiapannya menerbangi rute domestik.

BACA JUGA:GASPOL! Proyek Tol Cisumdawu Mulai Dilanjutkan Lagi, GTO Paseh Segera Jadi

Karenanya, menarik dinantikan bagaimana Bandara Kertajati Majalengka akan berkembang dengan adanya dukungan akses dari Jalan Tol Cisumdawu yang diproyeksikan bakal beroperasi pada Juni 2023.

Meski belum ada kereta bandara, tetapi sudah didukung dengan beragam layanan moda transportasi baik bus, shuttle hingga travel.

Sumber: