Permintaan Maggot dari Sisa Sampah Naik

Pengelola Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R Sepakat Kelurahan Majalengka Kulon Kecamstan Majalengka, Iing Hasan Ismai-Almuaras-Radarmajalengka.com
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Tingkat permintaan maggot semakin meningkat..Pengelola Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R Sepakat Kelurahan Majalengka Kulon Kecamstan Majalengka, Iing Hasan Ismai menyebutkan harga jual magot untuk bahan pakann ikan dan umpan pancing kini mencapai Rp 7500 perkilo dari sebelumnya hanya Rp. 6 ribu perkilo.
Permintaan magot kini meningkat dari Karawang saja perbulan mencapai 1 kwintal,"kata Iing kepada Radar belum lama ini.
Disebutkan Iing, produksi magot.dari penguraian sampah organik diTPS 3 R Sepakat baru 2 kwintal saja perbulan.
BACA JUGA:Kabupaten Cirebon Timur Jejak Prabu Amuk Marugul hingga Kepangeranan Gebang
Diungkapkan mantan Ketua LPM Kelurahan Majalengka Kulon intuk menghasilkan magot, pengelola sampah hrs memberi makan dari sisa sisa sampah organik yang bau sehingga harus sabar dan tahan mental.
"Dari sisa makanan magot itu menghasilkan tanah untuk ditanam tanaman yang tumbuhnya sangat subur dan bisa ditanam dengan subur di pot,"ujarnya.(ara)
BACA JUGA:Pemkab Bakal Gelontorkan Dana Padat Karya Mencapai Rp72 Miliar
BACA JUGA:Masa Tanam ke 3 di Sindangwangi aman
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: