Ratusan Jamaah Hadiri Pengajian Rutin Persis di Gedung Dakwah Ma’sum Nawawi

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM  – Ratusan jamaah Persatuan Islam (Persis) Kabupaten Majalengka mengikuti pengajian bulanan rutin di Gedung Dakwah Ma’sum Nawawi (GDNM) PD Persis, Jalan Emen Slamet, Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka, Minggu (27/7).

Pengajian yang dimulai pukul 09.30 hingga 11.00 WIB ini menghadirkan penceramah Dr Ustaz H Haris Muslim Lc MA yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum (Sekum) Pimpinan Pusat (PP) Persis.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut tokoh Persis, Dr KH Acep Saepudin MEd serta Ketua PD Persis Kabupaten Majalengka, Ustaz H Nurhuda SAg beserta jajaran pengurus lainnya.

Pengurus PD Persis Kabupaten Majalengka, Ustaz Jajang Mundjali SPd menyampaikan bahwa pengajian bulanan rutin yang dilaksanakan setiap Ahad keempat ini telah berjalan selama lebih dari satu tahun dan secara konsisten digelar di Gedung Dakwah Ma’sum Nawawi.

BACA JUGA:Akhiri Penantian 20 Tahun, 192 Warga Korban Relokasi Resmi Miliki Sertifikat Tanah

Dalam tausiyahnya, Ustaz Haris menjelaskan bahwa kehadiran dalam pengajian ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pengetahuan keagamaan dan memperkuat keimanan kepada Allah SWT.

Ia mengisahkan sebuah peristiwa saat Nabi Muhammad SAW bersama para sahabat kedatangan seorang pria berpakaian serba putih, yang langsung duduk sangat dekat dengan Nabi dan mulai bertanya mengenai kewajiban umat Islam.

Nabi kemudian menjelaskan enam rukun iman: iman kepada Allah, malaikat, kitab-kitab, rasul-rasul, hari akhir, dan takdir Allah.

Ia juga menyampaikan lima rukun Islam yang menjadi kewajiban umat Islam. Setelah pria itu pergi, Nabi bertanya kepada para sahabat apakah mereka mengenalnya. Ketika mereka menjawab tidak, Nabi menyampaikan bahwa pria tersebut adalah Malaikat Jibril.

BACA JUGA:Penyaluran KPR Subsidi Didominasi FLPP, BRI Komitmen Tingkatkan Akses Hunian Terjangkau Program 3 Juta Rumah

Ustaz Haris menekankan pentingnya menerima dan bersabar atas takdir Allah SWT.
“Menerima takdir adalah bagian dari keimanan. Kita harus sabar menghadapi takdir Allah, meski terkadang tidak sesuai dengan harapan dan keinginan kita,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa kesabaran dan keridhaan atas ketentuan Allah harus disertai penerimaan tanpa ganjalan dalam hati.

Sebelum acara pengajian dimulai, ratusan jamaah disuguhi sarapan gratis berupa soto ayam spesial.
Pada kesempatan tersebut, PD Persis juga menggalang dana infak untuk melanjutkan dan menyelesaikan pembangunan Gedung Dakwah Ma’sum Nawawi (GDNM). (ara)

BACA JUGA:DP3AKB Jabar Raih Rekor MURI: 12.000 Anak Main Permainan Tradisional Berkebaya dan Pangsi

 

Sumber: