Jusuf Kalla Beri Respons Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Kata JK: Belasungkawa Sedalam-dalamnya

Jusuf Kalla Beri Respons Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Kata JK: Belasungkawa Sedalam-dalamnya

Potret Jusuf Kalla -Instagram @jusufkalla - Tangkapan layar -radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Kepergian Presiden Iran Ebrahim Raisi yang tewas dalam kecelakaan helikopter ini jadi sorotan internasional, banyak pemimpin negara yang mengucapkan belasungkawa atasnya, termasuk dari Indonesia.

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Indonesia, Jusuf Kalla (JK), menyampaikan dukacita yang mendalam atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter yang ditumpanginya beserta rombongan, Minggu (19/5/2024).

"Kita mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya, Iran sebagai sahabat Indonesia juga mempunyai hubungan yang baik," kata JK dalam keterangan tertulis, Selasa (21/5/2024).

Lebih lanjut, JK juga memanjatkan doa kepada Ebrahim Raisi serta korban lainnya dalam kecelakaan tragis tersebut. Ucap JK "Kita semua mendoakan presiden dan korban lainnya," lanjut JK.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Beri Respons Terkait Kepergian Presiden Iran Ebrahim Raisi: Semoga Harga Minyak Dunia Stabil

Seperti yang sudah diketahui bersama bahwa Ebrahim Raisi berserta rombongan seperti menteri luar negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, meninggal pada Minggu, 19 Mei 2024 akibat dari kecelakaan helikopter di daerah pegunungan Varzaghan Azerbaijan Timur 

Pada 19 Mei 2024, sebuah helikopter yang mengangkut sembilan orang jatuh di Provinsi Azerbaijan Timur, sebelah barat laut Iran. Sembilan orang tersebut meliputi Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, Gubernur Azerbaijan Timur Malek Rahmati, imam salat Jumat Tabriz Imam Mohammad Ali Alehashem, seorang pilot, kopilot, kepala kru, kepala keamanan dan pengawal lainnya.

Beberapa pejabat yang menaiki helikopter yang kecelakaan itu dipastikan telah tewas, hal ini juga sudah dikonfirmasi dari berbagai media di Iran, bahkan Pemimpin Agung Iran, Ayatollah Ali Khamenei juga menyatakan lima hari berkabung nasional. 

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, telah mengukuhkan Wakil Presiden Pertama Mohammad Mokhber sebagai pejabat Plt presiden setelah Presiden Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter.

BACA JUGA:Jadwal Bioskop XXI CSB Mall Cirebon Rabu 22 Mei 2024, Ada 3 Film Baru Rilis, 1 Film Baru Akan Tayang, Cuss!

Pemilihan umum baru akan diadakan dalam waktu 50 hari. Para pemimpin dunia dan regional menyampaikan belasungkawa atas kematian Ebrahim Raisi dan Amirabdollahian.

Sekadar informasi bahwa lokasi jatuhnya helikopter yang mengangkut Raisi dan beberapa pejabat lainnya untuk titik jatuhnya jauh dari pemukiman juga dapat menjadi sebab bahwa evakuasi korban sempat terhenti karena medan nya yang tak kondusif. 

Lebih dari 13 jam serta bantuan dari berbagai pihak termasuk keterlibatan berbagai negara juga menjadi upaya dalam membantu proses evakuasi korban kecelakaan helikopter. Setelah lebih dari 13 jam, sembilan korban dikonfirmasi oleh pemerintah Iran telah meninggal dunia, termasuk Ebrahim Raisi di dalamnya. 

Bulan Sabit Merah Iran (IRCS) juga mengumumkan pihaknya telah berhasil mengevakuasi jenazah dari Presiden Raisi beserta delapan korban lainnya. Lebih lanjut para jenazah berencana dikirim ke kota Tarbiz sebelum diserahkan ke Teheran. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: