Jadwal Bioskop XXI CSB Mall Cirebon Rabu 22 Mei 2024, Ada 3 Film Baru Rilis, 1 Film Baru Akan Tayang, Cuss!

Jadwal Bioskop XXI CSB Mall Cirebon Rabu 22 Mei 2024, Ada 3 Film Baru Rilis, 1 Film Baru Akan Tayang, Cuss!

Potret sinema XXI CSB Mall Cirebon. -Google Maps foto - Tangkapan layar-radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Jadwal bioskop di XXI CSB Mall Cirebon hari Rabu 22 Mei 2024, ada 3 film yang baru rilis hari Rabu ini lho, dan ada 1 lagi film baru yang akan tayang alias Upcoming Movie, ayo tonton jangan sampai ketinggalan.

Banyak film baru yang akan menyambangi bioskop tanah air, termasuk film lokal seperti film Tuhan Izinkan Aku Berdosa, dan Malam Pencabut Nyawa. 

Ada satu film dari luar negeri dengan judul Furiosa: A Mad Max Saga, yang film-film baru tadi disebut akan menemani Anda di hari Rabu 22 Mei 2024 kali ini, jadi apakah Anda sudah memutuskan untuk menonton salah satu filmnya?

Sinema XXI CSB Mall Cirebon ini berlokasi di CIREBON SUPERBLOCK LT. 2 (CSB Mall) JL. DR. CIPTO MANGUNKUSUMO NO. 26 CIREBON, dan TELEPON : (0231) 8291921

BACA JUGA:Lionel Messi Cedera Inter Miami Merana 

Jadwal film di XXI CSB Mall Cirebon, Rabu 22 Mei 2024, sebagai berikut:

1. Tuhan Izinkan Aku Berdosa 

Dilansir dari laman m.21cineplex.com untuk jam penayangan film Tuhan Izinkan Aku Berdosa yaitu 12.15 WIB, 14.30 WIB, 16.45 WIB, 19.00 WIB, 21.15 WIB, dalam format film 2D serta durasi total film 115 menit. Untuk harga tiket yaitu Rp50.000. 'Tuhan, Izinkan Aku Berdosa' ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo akhirnya akan tayang di bioskop pada 22 Mei 2024. Film ini mengangkat isu sensitif seperti masalah kekerasan seksual yang terjadi lingkungan keagamaan.

Sinopsis Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa yaitu film ini mengisahkan tentang Kiran (Aghniny Haque) seorang perempuan yang tekun dalam berdakwah dan menerapkan prinsip-prinsip syariat Islam dalam kehidupannya. Bersama organisasi Islam Dariyah, Kiran berusaha memperjuangkan sistem khilafah yang dianggapnya sesuai dengan ajaran Islam.

Di sisi lain, Kiran merasa bersalah karena kondisi keluarganya yang serba kekurangan. Ayahnya kerap mengirimkan uang, padahal tidak mampu dan sudah sakit-sakitan. Ibunya, hanya seorang ibu rumah tangga, juga turut merasakan kesulitan ekonomi. Meskipun begitu, Kiran tetap berupaya untuk berdakwah sambil berbakti kepada orang tuanya.

Perjalanan Kiran tak berjalan mulus. Saat ayahnya sakit, Kiran malah terlibat dengan orang-orang yang memanfaatkan agama untuk kejahatan.

Seorang ulama ternama kemudian menawarinya untuk menikah dan menjamin nafkah. Terdorong oleh kesulitan ekonomi, Kiran menerima tawaran tersebut

Namun, kebenaran yang kelam baru terkuak setelah pernikahan mereka resmi. Kiran mengetahui bahwa ulama tersebut memiliki dua istri lain yang masih sah. Kejadian ini mengubah hidup Kiran secara drastis, dari seorang perempuan religius unggulan menjadi buruan yang dicap telah melecehkan ulama besar.

Alur ceritanya diadaptasi dari buku 'Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur (2003)' karya Muhidin M. Dahlan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: