Bawaslu Temukan 170 Orang yang Telah Meninggal Masuk DPS
TEMUAN: Usai melakukan supervisinya dalam beberapa waktu terakhir. Ketua Bawaslu Majalengka, Agus Asri Sabana menemukan 170 Orang yang telah meninggal masuk DPS. -Baehaqi-Radarmajalengka.com
KPU membuka ruang selebar-lebarnya, mulai dari tingkat Kabupaten. Pihaknya juga menginstruksikan kepada tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) atau Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk membuka ruang pengaduan terkait dengan daftar pemilih ini.
BACA JUGA:Polres Majalengka Gelar Lomba Menembak
BACA JUGA:Bank Mandiri Genjot Kepemilikan Kendaraan Listrik Melalui Kopra dan Livin
“KPU Majalengka juga mewajibkan semua PPK dan PPS untuk membuka posko pengaduan guna mengumpulkan informasi terbaru. Kami telah membuka ruang selebar-lebarnya bagi masyarakat. Termasuk kami juga mengumpulkan data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disduk Capil) serta pihak-pihak terkait lainnya," kata Agus.
Langkah ini diambil KPU sebagai upaya untuk memperbaiki dan memvalidasi data pemilih yang akurat dan terpercaya. Hal ini sangat penting dalam menjaga integritas dan keabsahan proses demokrasi dalam Pemilu 2024.
Permasalahan dalam DPS Majalengka telah menjadi perhatian serius Bawaslu dan KPU Kabupaten. Langkah-langkah perbaikan kedua penyelenggara ini, guna memastikan data pemilih yang valid dan akurat, menjaga integritas Pemilu, serta memastikan partisipasi yang maksimal dari warga Majalengka dalam Pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2023 mendatang.
Sementara, dari informasi yang diperoleh wartawan penetapan DPT sendiri akan dilangsungkan esok hari, Rabu (21/6). (bae)
BACA JUGA:Pesantren Persis’92 Gelar Pekan Amal dan Haflah Imtihan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: