Suara Jusuf Hamka Bergetar Bicara Tol Cisumdawu, Kata-katanya Sungguh Terharu: Negeri Membutuhkan Kita

Pengusaha M Jusuf Hamka buka suara soal keterlibatan dirinya di pembangunan Jalan Tol Cisumdawu.-Yuda Sanjaya-radarmajalengka.com
JAKARTA, RADARMAJALENGKA.COM - Pengusaha M Jusuf Hangka blak-blakan terkait dirinya yang ikut menjadi pelaksana proyek Tol Cisumdawu atau Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan.
Jusuf Hamka bahkan menjadi Presiden Direktur PT Citra Karya Jabar Tol, yang didirikan tahun 2017 dan bersama sejumlah perusahaan juga BUMN menjadi sindikasi untu proyek Tol Cisumdawu.
Menurutnya, pembangunan Tol Cisumdawu harus mendapatkan dukungan. Ketika BUMN tidak sanggup, swasta harus turut andil dan berkontribusi.
Hal itu dibuktikan dengan sindikasi tersebut, di mana BUMN dan swasta keroyokan untuk melakukan pembangunan jalan tol sepanjang 62 kilometer tersebut.
Meski hanya 62 kilometer, tetapi area yang harus dikerjakan memang tidak mudah. Lantaran banyak area perbukitan, gunung, tebing hingga tanah yang labil.
Karenanya, Jusuf Hamka menyebutkan bahwa proyek tersebut adalah bakti untuk negara dan dirinya berusaha hadir ketika negara membutuhkan.
Perusahaan itu, memiliki komposisi saham dengan mayoritas milik PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk dengan 54,59 persen, PT Waskita Toll Road 16,06 persen.
Berikutnya PT Brantas Abipraya (persero) 25,69 persen, dan terakhir adalah PT Jasa Sarana 3,67 persen.
Pendanaan yang didapat akan digunakan untuk penyelesaian pekerjaan Tol Cisumdawu dari Seksi 4 sampai dengan 6 yang sampai saat ini masih dalam proses pengerjaan.
Jusuf Hamka mengaku, ada aspek pengabdian dan bakti untuk negara dalam keterlibatannya untuk mengerjakan Tol Cisumdawu, karena dimanfaatkan untuk akses Bandara Kertajati.
Menurutnya, dengan adanya Tol Cisumdawu, Bandara Kertajati tidak akan mangkrak. Bahkan akan kembali hidup dan melayani penerbangan domestik maupun internasional.
Sebab, masalah akses yang selama ini menjadi kendala Bandara Kertajati akan terselesaikan dengan adanya jalan bebas hambatan yang menghubungkan Bandung ke Majalengka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: