5 Tanaman Bunga yang Tidak Boleh Ditanam Di Pekarangan Rumah, Konon Disukai Makhluk Halus!

5 Tanaman Bunga yang Tidak Boleh Ditanam Di Pekarangan Rumah, Konon Disukai Makhluk Halus!

Tanaman Bunga yang Tidak Boleh Ditanam Di Pekarangan Rumah-Foto Bunga Melati-Pixabay-edit Picsay Pro-radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Halaman rumah merupakan tempat yang seringkali kita jadikan sebagai area untuk menanam berbagai jenis tanaman, termasuk bunga-bunga yang cantik.

Namun, ada beberapa jenis bunga yang konon katanya tidak boleh ditanam di pekarangan rumah karena dipercayai disukai oleh makhluk halus atau membawa nasib buruk maupun pembawa sial untuk penghuni rumah.

Meskipun hal ini lebih bersifat mitos dan kepercayaan, banyak orang yang tetap mempertimbangkan ini menanam tanaman bunga di pekarangan rumah.

Penasaran apa saja tanaman bunga yang tidak boleh ditanam di pekarangan rumah? Langsung saja kita bahas bersama-sama.

BACA JUGA:3 Menu Buka Puasa Sehat dan Sederhana Ala Rumahan

1. Bunga Kamboja

Bunga Kamboja sering kali dikaitkan dengan keberadaan makhluk tak kasat mata, terutama ditanam di kuburan.

Beberapa jenis kamboja di Bali bahkan dianggap memiliki kesan mistis dan tidak disarankan untuk ditanam di pekarangan rumah.

2. Bunga Bougenville

Bunga Bougenville disebut sebagai bunga kertas adalah karena bunganya warna-warni dengan tekstur tipis seperti kertas.Tanaman ini bisa kamu temukan dengan mudah di Indonesia dan mudah tumbuh di iklim manapun. 

Meski memiliki bunga yang cantik dengan warna mencolok, banyak orang enggan untuk menanam tanaman ini dekat rumah mereka. Konon, Bunga Bougenville merupakan tanaman berduri yang bisa membawa kesialan untuk kamu dan orang-orang yang tinggal di rumah.

BACA JUGA:Apa Saja Jenis Olahraga yang Cocok Saat Puasa? Lengkap dengan Waktu yang Tepat dan Manfaatnya

Banyak juga mitos bougenville yang mengatakan menanam bunga kertas di depan rumah dapat merusak hubungan asmara. Bunganya juga dikabarkan bisa membawa percekcokan di keluarga.

3. Bunga Mawar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: