Mantan Ketua DPD PAN Cirebon Heru Subagia: Ganjar Paham Nilai Budaya Kearifan Lokal

Mantan Ketua DPD PAN Cirebon Heru Subagia: Ganjar Paham Nilai Budaya Kearifan Lokal

--

RADARMAJALENGKA.COM-Antusiasme masyarakat Cirebon terhadap calon presiden Ganjar Pranowo sangat tinggi, baik sebelum maupun selama kunjungan beliau ke Kota Wali tersebut.

Selama Safari Politiknya di sana, Ganjar telah merencanakan serangkaian kegiatan yang sangat terstruktur.

Mantan Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon Heru Subagia yang duduk satu meja dengan bakal calon presiden Ganjar Pranowo mengungkapkan sudah sepatutnya dilakukan mantan gubernur Jawa Tengah itu menjelang pemilihan umum 2024.

Menurut Heru, memang sudah seharusnya Ganjar Pranowo melakukan hal itu alias ketuk pintu dahulu di Cirebon dan bertemu dengan tokoh-tokoh karena tokoh tersebut mempunyai basis massa atau pendukung dan dihormati oleh masyarakat Cirebon.

"Saya melihatnya silaturahimnya itu tepat dan pas untuk dapat simpati dari masyarakat Cirebon," katanya.

Heru menilai bakal capres Ganjar Pranowo merupakan sosok yang memahami nilai-nilai budaya dan kearifan lokal. Dia menyebut Ganjar menjunjung etika sopan santun.

"Dampak dari perilaku tersebut tentunya itu memiliki dampak yang positif, karena dalam hal ini Pak Ganjar mendapatkan restu dan doa untuk kesuksesannya dan didoakan Syekh Muhammad Fadhil Jailani pada acara pernikahan anak dari pengasuh Pondok Pesantren Khas Kempek M. Mustofa Aqil Siroj," ungkapnya.

Syekh Muhammad Fadhil Jailani merupakan cucu ke-25 dari Syekh Abdul Qadir, seorang sufi masyhur serta Sulthanul Auliya'.

Awalnya Ganjar dikenalkan kepadanya sebagai kandidat presiden 2024, Syekh Fadhil pun memanggilnya untuk menyampaikan beberapa hal.

"Itu (yang disampaikan) doa dan amalan Syech Fadhil Abdul Qadir Djaelani buat Pak Ganjar," ujar perwakilan keluarga bernama Riyad, Minggu (8/10).

Syekh Fadhil didampingi oleh penerjemah dan perwakilan keluarga berbicara kepada Ganjar sambil sesekali tampak menghitung jari-jemari.

Riyad mengungkapkan amalan yang diberikan berupa lantunan doa untuk dibaca sebanyak 313 kali setelah Ganjar menunaikan salat.

"Itu (amalan) untuk Pak Ganjar supaya selalu kuat dan sehat, artinya beliau sangat peduli kepada Pak Ganjar," tukasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: