NGGAK BERSERI! Jusuf Hamka Bangun TOL CISUMDAWU Belum Pakai Kredit Bank, Rp 5,5 Triliun Dianggurin
Pengusaha jalan tol, Jusuf Hamka bangun Tol Cisumdawu belum pakai kredit bank.-Behind The Wheels/Ist-radarmajalengka.com
SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM – Bos jalan tol, M Jusuf Hamka bangun tol Cisumdawu sampai dengan saat ini tanpa kredit bank, meski sebenarnya uang senilai Rp 5,5 triliun tersebut sudah cair.
Persetujuan kredit dari Bank Syariah Indonesia (BSI) dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sampai dengan saat ini masih belum dipakai untuk pembangunan Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan.
Padahal proyek tersebut membutuhkan dana sampai triliunan rupiah. Namun, pembiayaan dari bank sampai dengan sekarang masih utuh belum dipakai sepeser pun.
Hal itu, disampaikan Jusuf Hamka secara terbuka demi menjawab isu bahwa ada uang negara yang dipakai membanguni jalan tol tersebut.
BACA JUGA:BLAK-BLAKAN! Jusuf Hamka Tegaskan Bangun TOL CISUMDAWU Tanpa Uang Negara, Pinjaman Bank Masih Utuh
Padahal pada ruas Seksi 3 sampai dengan 6 seluruhnya menjadi tanggung jawab dari PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT), selaku pemegang konsesi.
Sementara pada Seksi 1 dan 2 yakni Cileunyi – Pamulihan dan Pamulihan – Sumedang Kota, sepanjang 27,62 Km dikerjakan oleh Kementerian PUPR sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) guna menaikkan kelayakan investasi.
Ditegaskan dia, walaupun sudah mendapatkan fasilitas kredit pada tanggal 28, Desember 2022 dari Bank Syariah Indonesia dan PT SMI sejumlah Rp 5,5 triliun, uang tersebut sampai sekarang masih utuh.
“Alhamdulillah sampai dengan saat ini tanggal 11 April 2023, kredit tersebut belum kami gunakan serupiah pun,” katanya.
BACA JUGA:BENAR-BENAR SANGKURIANG! 45 Hari Bangun Jembatan di TOL CISUMDAWU, Sudah Bisa untuk Mudik
Lalu, untuk apa Jusuf Hamka mengajukan kredit kalau pada akhirnya membangun Tol Cisumdawu pakai uang pribadi?
Diungkapkan direktur utama PT Citra Karya Jabar Tol itu, begitu seksi 4, 5, dan 6 Tol Cisumdawu sudah selesai semua, fasilitasnya akan dibangun menggunakan dana tersebut.
“Untuk kebenarannya silahkan ditanyakan kepada semua perbankan nasional maupun mancanegara. Mohon maaf, pemberitahuan di atas, bukan mau riya atau sombong,” tegasnya.
Ditegaskan Babah Alun- sapaan akrabnya- dirinya hanya menyampaikan edukasi, kepada orang yang selalu suudzon kepada pemerintah dan menganggap remeh kemampuan anak bangsa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: