Jembatan Baru Tol Cisumdawu Dikerjakan Setengah Dulu Demi Mudik? Lihat Penampakannya

Jembatan Baru Tol Cisumdawu Dikerjakan Setengah Dulu Demi Mudik? Lihat Penampakannya

Pembangunan jembatan baru di Tol Cisumdawu Seksi 5B yakni Jembatan Gunung Puyuh di Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang.-Rochamedia/Ist-radarmajalengka.com

SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Pembangunan jembatan baru di Tol Cisumdawu masih berlangsung sampai dengan Senin, 27, Maret 2023.

Diperkirakan, pembangunan jembatan yang berada di Seksi 5B Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan itu, baru tuntas pada 15, April 2023.

Tetapi, melihat kondisi terkini di lapangan, sepertinya jembatan yang menghubungkan ke Seksi 6 Jalan Tol Cisumdawu itu, dikejar untuk selesai sebagian.

Untuk sisi kiri arah dari Bandung ke Majalengka, jauh lebih signifikan progresnya. Bahkan, konstruksi bore pile sudah seluruhnya dicor.

BACA JUGA:Detik-detik Pesawat Cargo Terbesar di Dunia Mendarat di Bandara Kertajati Majalengka, Pilot Sampaikan Hal Ini

Berbeda dengan sisi kanan arah Bandung, yang baru terpasang beberapa saja titik bore poli di lokasi tersebut. Pada konstruksi bore pile di lajur kiri sebagian juga sudah dilakukan pemasangan plat lantai jembatan.

Kemungkinan besar, penyelesaian dengan prioritas satu sisi tersebut sebagai bentuk antisipasi kejar target. Mengingat pemerintah sudah menjadwalkan Jalan Tol Cisumdawu untuk beroperasi pada 15 April 2023.

Target ini, lebih cepat dari proyeksi PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) yang menyatakan bahwa pada April nanti baru tahap uji laik fungsi (ULF) dan fungsional di Bulan Mei 2023.

Selain pembangunan jembatan, saat ini terlihat di Seksi 5B Legok-Conggeang masih ada pekerjaan untuk pembentukan badan jalan sepanjang kurang lebih 1 kilometer.

BACA JUGA:CANGGIH! Teknologi Geofoam EPS Dipakai di TOL CISUMDAWU, Tidak Perlu Urugan Tanah

Pekerjaan ini terlihat mulai dari Desa Babakan Asem sampai ke Jembatan Gunung Puyuh, truk urugan juga berada di lokasi untuk melakukan penimbunan.

Di sisi lain, pekerjaan yang masih berat juga terjadi di Seksi 4A yang terdapat lapisan tanah labil dan kini sedang dikerjakan oleh kontraktor.

Pada lapisan tanah labil yang sebagian masih dalam tahap pengurugan itu, juga terlihat diprioritasnya penyelesaian lebih dahulu di lajur kiri.

Sebab, terlihat ada ketinggian yang berbeda antara sisi kiri dan kanan. Jalur kiri arah Majalengka, terlihat lebih tinggi dan sudah mulai dilakukan pengerasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: