Tjahjo Kumolo dan Ajudan, Meninggal Hampir Bersamaan, Ini yang Terjadi

Tjahjo Kumolo dan Ajudan, Meninggal Hampir Bersamaan, Ini yang Terjadi

Ali Akbar eks ajudan Tjahjo Kumolo meninggal dunia. -Ist-Radarmajalengka.com

Radarmajalengka.com, JAKARTA - Tjahjo Kumolo dan sang ajudan Ali Akbar ternyata meninggal dunia hanya selang satu hari. Sang ajudan berpulang terlebih dahulu.

Ajudan Tjahjo Kumolo, Ali Akbar meninggal dunia pada Kamis malam, 30, Juni 2022, sekitar pukul 23.10 WIB. Sedangkan Tjahjo Kumolo berselang hampir 12 jam kemudian.

Namun, kabar meninggal dunia ajudan Tjahjo Kumolo tidak banyak yang tahu. Barulah setelah kabar kepergian Menpan-RB tersebut, publik mengetahui kalau ajudannya juga berpulang.

Dikisahkan dalam sebuah pesan berantai, Tjahjo Kumolo dan sang ajudan seperti tidak terpisahkan. Keduanya bahkan menghadap yang kuasa hanya selang beberapa jam saja.

BACA JUGA:Korea Utara Sebut Covid-19 Dibawa Balon Udara Masuk ke Negaranya

BACA JUGA:Mendung Tebal

"Mereka berdua di hari yang sama menghadap yang Maha Kuasa. Sebelumnya ajudan Pak Tjahjo, Ali Akbar wafat pukul 23.10 tadi malam. Hari ini Pak Tjahjo wafat pukul 11.10 WIB. Mereka tidak terpisahkan bersama menghadap yang Maha Kuasa," isi pesan tersebut.

Kendati demikian, diketahui bahwa Ali Akbar adalah ajudan Tjahjo Kumolo saat masih menjadi menteri dalam negeri. Dan tidak lagi mendampingi di Menpan RB.

Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (SesmenPAN-RB) Rini Widyantini membenarkan informasi tersebut. Menurut dia, ajudan Pak Tjahjo meninggal Kamis, 30 Juni pukul 23.10 WIB.

"Iya betul, itu ajudan Bapak, tetapi ajudan waktu mendagri," kata Rini saat dikonfirmasi JPNN.

BACA JUGA:Jokowi dan Putin Bertemu, Tapi Rusia Makin Beringas

BACA JUGA:Kawang Burung Gunung Ciremai yang Penuh Misteri dan Kisah Bangkai Pesawat Cessna

Dia menjelaskan, ajudan Tjahjo Kumolo semasa menjadi MenPAN-RB sehat-sehat saja.

Rini kemudian memohon doa untuk Tjahjo Kumolo dan meminta maaf bila ada kekhilafan. "Kami semua sangat berduka, sangat kehilangan sosok seorang ayah," kata Rini.

Rini menambahkan, sebelum sakit, Menteri Tjahjo Kumolo intens menyampaikan program utama Prediksi Joko Widodo dan Wapres Ma'aruf Amin.

"Saya masih ingat, apak selalu bilang tidak ada visi misi menteri. Yang ada visi misi presiden dan menteri wajib melaksanakannya. Itu dibawa terus oleh almarhum," pungkas Rini.

Artikel telah diterbitkan di jpnn.com, dengan judul: Tjahjo Kumolo & Eks Ajudan Meninggal dalam Waktu yang Berdekatan, Begini Penjelasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: