Warga Leuwimunding Bangun Monumen Pahlawan Nasional KH Abdul Chalim Secara Swadaya

Warga Leuwimunding Bangun Monumen Pahlawan Nasional KH Abdul Chalim Secara Swadaya

Monumen pahlawan Nasional KH Abdul Chalim Leuwimunding dibuat oleh masyarakat Leuwimunding sebagai bentuk syukuran dan penghormatan kepada pahlawan Nasional dan tokoh pendiri NU ONO CAHYONO Radar Majalengka--

MAJALENGKA, RADAR MAJALENGKA.COM - Ditetapkannya KH Abdul Chalim Leuwimunding kabupaten Majalengka menjadi pahlawan Nasional oleh Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo pada 10 November 2023 lalu disyukuri masyarakat Leuwimunding.

 

Bentuk syukuran yang dilakukan oleh seluruh elemen masyarakat Leuwimunding itu kini dibuat monumen pahlawan Nasional yang diresmikan oleh kepala desa Leuwimunding, Aang Rukman Lesmana, Rabu 10 Juli 2024.

 

Monumen pahlawan Nasional yang bertuliskan pejuang kemerdekaan dan pendiri NU KH Abdul Chalim itu tertulis juga tanggal lahir sang pahlawan hingga tahun wafatnya.

 

"Lengkap juga logo NU dan lambang Garuda serta tulisan beliau (KH Abdul Chalim) Leuwimunding - Majalengka (1898-1972) diatas batu granit asli," kata Aang, kepada Radar.

 

Aang mengaku monumen pahlawan Nasional ini tinggi sekitar 6 meter dengan nama KH Abdul Chalim yang tercantum pada batu granit asli dibawah. Kemudian ditengah monumen itu ada foto KH Abdul Chalim dan diatasnya terdapat logo NU menandakan bahwa pahlawan itu merupakan tokoh pendiri NU.

 

"Ini bentuk syukuran kami masyarakat Leuwimunding dan penghormatan kepada beliau sebagai pahlawan Nasional dan pendiri NU. Tentunya pembuatan monumen pahlawan Nasional ini mengandung pesan khusus bagi kami (warga Leuwimunding)," jelas Aang.

 

Dia menegaskan pembuatan monumen pahlawan Nasional KH Abdul Chalim Leuwimunding ini bukan bersumber dari anggaran pemerintah desa, pemerintah daerah (Pemda) yang dalam hal ini Alokasi Dana Desa (ADD) maupun bantuan Provinsi (Banprov) melainkan swadaya 'patungan' masyarakat Leuwimunding.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: