7 Funfact Atau Fakta Menarik dari Sumpah Pemuda, Simak Lebih Lanjut Disini 

7 Funfact Atau Fakta Menarik dari Sumpah Pemuda, Simak Lebih Lanjut Disini 

Potret isi dan rumusan dari Ikrar Sumpah Pemuda-Wikipedia-radarmajalengka.com

5. Hanya 6 Perempuan Saja yang Ikut Menghadiri Kongres Pemuda II

Dilansir dari laman detikjogja yang memuat sumber dalam buku Sejarah Indonesia untuk SMK Kelas X Semester Ganjil oleh Fatayat Ridlo Muntasih, dari 700 peserta kongres hanya tercatat 82 orang yang hadir. Sementara itu, peserta perempuan sendiri hanya 6 orang saja yang hadir, yakni Dien Pantow, Emma Poeradiredja, Jo Tumbuan, Nona Tumbel, Poernama Woelan, dan Siti Soendari.

6. Gedung Kongres Pemuda II Dijadikan Museum

Dilansir dari laman Museum Sumpah Pemuda Kemdikbud, Kongres Pemuda dilangsungkan di sebuah gedung Indonesische Clubgebouw di jalan Kramat Raya nomor 106, Jakarta Pusat. Pada tanggal 3 April 1973, gedung tersebut dipugar oleh otoritas setempat yakni Pemda DKI Jakarta. Pemugaran selesai pada 20 Mei 1973. Akhirnya, Gedung Kramat 106 dijadikan museum dengan nama Museum Sumpah Pemuda.

7. Teks Sumpah Pemuda Dirumuskan Oleh Satu Orang

Dikutip dari buku Multidimensi Ketahanan Nasional oleh M. Bambang Pranowo, rumusan teks Sumpah Pemuda ditulis oleh Mohammad Yamin di sebuah kertas saat mendengarkan pidato dari Mr. Sunario pada hari terakhir kongres. Tak butuh waktu lama bagi Mohammad Yamin untuk merumuskan Ikrar Sumpah Pemuda yang kemudian beliau serahkan kepada ketua kongres, Soegondo Djojopoespito. Rumusan yang menjadi Ikrar Sumpah Pemuda selanjutnya dibacakan oleh Soegondo dan dipaparkan oleh Mohammad Yamin yang kemudian disahkan sebagai Sumpah Pemuda.

BACA JUGA:5 Fakta Menarik atau Funfact dari RA Kartini Sang Pahlawan Kemerdekaan Indonesia 

Demikian ulasan artikel berikut ini mengenai 7 funfact atau fakta menarik dari Sumpah Pemuda yang dirangkum dari berbagai sumber terkait, semoga bermanfaat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: