Demi Gaji Buruh, Bupati Majalengka Akan Menghadap Kemenaker

Demi Gaji Buruh, Bupati Majalengka Akan Menghadap Kemenaker

Buapti akan menghadap Kemenaker demi gaji buruh Majalengka--

MAJALENGKA.RADARMAJALENGKA.COM - Demi kenaikan upah buruh di Kabupaten Majalengka, dalam waktu dekat Bupati Karna Sobahi akan menghadap ke Kementrian Ketenagakerjaan (Kemenaker). 

Upaya tersebut dilakukannya karena Bupati menganggap gaji para buruh di Kabupaten Majalengka saat ini belum layak dan tidak sesuai dengan perkembangan industri. 

Bahkan dari hasil sidang pleno yang dilaksanakan Dewan Pengupahan Kabupaten (Depekab), Kamis 23 November 2023, telah di sepakaati bahwa kenaikannya 14,81 persen atau sekitar Rp320 ribu dari Rp2,18 juta menjadi Rp2,5 juta. 

BACA JUGA:Lagi, Pemkab Majalengka Raih MURI Pembacaan Panca Prasetya Korpri

BACA JUGA:Tuntut UMK 2024, Ribuan Buruh Blokade Jalan

"Iya saya itu terus terang, saya sangat menjiwai sama buruh majalengka ya, mengapa gajinya cuma segitu, makannya besok ada Gunernur di BIJB saya akan sampaikan. Kan satu-satunya Kabupaten di Jawa Barat yang hasil rapat plenonya di sepakati semua pihak itu cuman Majalengka dan memohon kenaikan RP 300 ribu sekian menjadi Rp2.5 juta itu hasil kajian dewan pengupahan hanya saja terbentur PP 51."

"Saya akan menghadap ke Kementerian Ketenagakerjaan disana, soalnya bukan apa-apa, kita sudah layak naik lah. Masa kalau naik cuma Rp 50 ribu sampai Rp 90 ribu per tahunnya gimana ini Majalengka." Ungkapnya Bupati Majalengka saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 30 November 2023. 

Dalam momentum pengupahan ini, Bupati menegaskan bahwa dirinya ada dipihak para buruh dan Bupati sangat bersimpati pada buruh di Kabupaten Majalengka. 

BACA JUGA:Bawaslu Majalengka Imbau Peserta Pemilu 2024 harus Ikuti Aturan Main Kampanye

Apalagi dirinya juga melihat, selama kepemimpinanya menjadi Bupati, perekonomian di Kabupaten Majalengka saat ini telah berkembang. 

Bahkan para investor yang datang di Kabupaten Majalengka, Pemkab selalu memberikan kemudahan dan pihaknya juga selalu menitipkan warga Majalengka yang bekerja di perusahaan milik investor, agar benar-benar diperhatikan kesejahteraan pegawai hingga keselamatan kerjanya.

"Saya mah berpihak ke buruh karena kasian sama mereka.Kalian  bisa melihat lah ekonomi Majalengka sekarang, masa jauh sekali dengan Sumedang, jadi saya berpihak kepada buruh kasian betul saya  enggak ada embel apa-apa saya kasian sama mereka selama ada yang bisa saya perjuangkan buat mereka saya siap."

BACA JUGA:Musim Penghujan, Perajin Anyaman Keset Kebanjiran Order

"Investor sudah dipermudah, dilayani dengan baik hanya titip rakyat Majalengka." Ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: