Barang Elektronik SDN Randobawahilir Digondol Maling

Barang Elektronik SDN Randobawahilir Digondol Maling

penyidik dari Satreskim Polres Kuningan sedang melakukan olah TKP di SDN Randobawahilir (1)-ist-Radarkuningan.com

KUNINGAN, RADARMAJALENGKA.COM - SDN Randobawahilir di Dusun Manis RT 02/01 Desa Randobawahilir Kecamatan Mandirancan Kabupaten Kuningan, dibobol kawanan maling. Dalam aksinya kawanan pencuri berhasil membawa kabur barang elektronik.

Akibat kejadian ini sekolah mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, aksi pencurian dengan pemberatan ini terjadi pada Senin (5/6) kemarin, diketahui pertama kali oleh seorang guru Evi Miawati yang kebetulan bertugas piket sekolah. kaget melihat pintu gerbang sekolah terbuka.

Kemudian ia masuk ke dalam sekolah menuju ruang guru yang sudah dalam keadaan terbuka, mendapati satu set layar cinematic touch screen, satu unit speaker aktif serta dua dus IKM (kurikulum merdeka) sudah tidak ada di tempat.

Saksi kemudian menghubungi kepala sekolah Sarbini untuk memberitahu bahwa telah terjadi pencurian di sekolah, barang elektronik yang berada di ruang guru hilang. Pihak sekolah kemudian melaporkan peristiwa pencurian dengan pemberatan kepada pihak kepolisian.

BACA JUGA:Daihatsu Himbau 1.210 Pemilik All New Xenia dan Rocky Ikuti Program Special Service Campaign

BACA JUGA:Chery TIGGO 8 PRO dan OMODA 5 Raih Penghargaan di IIMS Award Surabaya 2023

Petugas dari Polsek Mandirancan dan tim inafis dari Polres Kuningan, yang datang ke sekolah langsung melakukan oleh TKP pencurian dengan pemberatan.

Diduga para pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang ini, masuk ke sekolah dan ruang guru dengan cara merusak gembok lalu mengambil barang-barang elektronik. Akibat kejadian tersebut sekolah mengalami kerugian materil senilai Rp202.500.000.

Sementara itu, Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian ketika dikonfirmasi membenarkan, bahwa telah terjadi pencurian dengan pemberatan yang terjadi di SDN Randobawahilir. Pihaknya sudah memeriksa para saksi serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Saat ini kasus curat masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polres Kuningan,” kata Kapolres AKBP Willy Andrian kepada Radar Kuningan, Selasa (6/6).

BACA JUGA:Jaga Kondusifitas Kamtibmas, Personil Polsek Kadipaten Blusukan Ke Pasar Kadipaten

BACA JUGA:Uu Salah Satu Kader Terbaik Partai

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan Drs H Uca Somantri mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan bahwa telah terjadi pencurian di Sekolah Dasar Negeri Randobawahilir Kecamatan Mandirancan. Selain itu, pihaknya sudah menjadwalkan pemanggilan kepala sekolah untuk meminta informasi tentang peristiwa tersebut.

“Informasi lebih jelasnya saya belum dapat, makanya kami akan panggil kepseknya,” kata Uca.
Diungkapkan Uca, terkait antisipasi aksi pencurian di sekolah pihaknya sudah sering melakukan himbauan dan surat edaran kepada satuan pendidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: