Eksperimen Ten Hag yang Berbuah Manis untuk Manchester United

Eksperimen Ten Hag yang Berbuah Manis untuk Manchester United

Bruno Fernandes mencetak gol ke gawang Aston Villa. Eksperimen Erik Ten Hag di Manchester United berhasil.-Manchester United/Ig-radarmajalengka.com

MANCHESTER, RADARMAJALENGKA.COM - Manchester United sukses mengalahkan Aston Villa dengan skor 1-0 dalam lanjutan Liga Inggris yang menyisakan 5 laga lagi.

Eksperimen Erik Ten Hag dengan perubahan komposisi dan posisi pemain, sukses membuat permainan MU menjadi lebih solid sebagai tim.

Perubahan di line up misalnya, Erik Ten Hag menempatkan Eriksen dan Cesemiro sebagai defensive midfielder. Sedangkan Marcel Sabitzer diposisikan di belakang Marcus Rashford. 

Praktis, dengan formasi seperti ini, Manchester United bermain tanpa playmaker seperti yang lazim dilakukan Ten Hag semasa menangani Ajax.

BACA JUGA:BARU! Ada Gerbang Tol Paseh dari Tol Cisumdawu, Bisa ke Mana Saja?

Posisi Bruno Fernandes bahkan digeser ke sayap kanan dan Jadon Sancho di sisi kiri. Pergerakan MU nampak lebih dinamis dengan formasi ini.

"Salah satu pertandingan yang menarik, baik dari sisi Manchester United dan Aston Villa sama-sama menyerang," kata Pundit Justinus Lhaksana, yang dikutip radarmajalengka.com, Senin, 1, Mei 2023.

Coach Justin -sapaan akrabnya- mengungkapkan, MU bermain direct football di pertandingan ini. Strategi direct football tersebut memang efektif, tetapi lebih melelahkan. 

"MU sangat layak unggul, karena peluang lebih banyak dari MU. Aston Villa tidak bermain jelek, hanya meninggalkan banyak celah. Bruno Fernandes bermain bagus. Meski terlihat males-malesan untuk bermain di kanan," bebernya.

BACA JUGA:KISAH WNI Majalengka di Sudan, Dirampok saat Kecelakaan Bus, Pulang Hanya Bawa Badan

Meski bermain seperti ogah-ogahan, Coach Justin menilai, Bruno bermain dengan baik. Adapun perubahan tersebut, mungkin dirasa tidak nyaman karena terbiasa bermain di tengah dan melakukan distribusi bola.

Padahal, dengan sistem ini, MU bisa bermain lebih secara tim. Karena bola bisa datang dari mana saja, tidak mengandalkan Bruno.

"Permainan MU jadi tidak text book dan tidak terbaca. Bruno lebih bagus main di sayap, di belakang striker pemain seperti Sabitzer atau Donny Van de Beek," tuturnya.

Perubahan formasi dan posisi pemain yang dilakukan Erik Ten Hag, kata Coah Justin, besar kemungkinan sebagai bagian dari uji coba dan eksperimen untuk musim depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: