UPDATE TOL CISUMDAWU 11 Hari Lagi Jelang Fungsional untuk Mudik, Simak!

UPDATE TOL CISUMDAWU 11 Hari Lagi Jelang Fungsional untuk Mudik, Simak!

Update progres konstruksi Tol Cisumdawu jelang target fungsional untuk mudik lebaran.-Adhi Karya-radarmajalengka.com

SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Update Tol Cisumdawu di Seksi 5A pada posisi 11 hari menjelang operasi fungsional untuk mudik lebaran.

Informasi terbaru yang diterima radarmajalengka.com, Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan pada Seksi 5A hanya akan beroperasi 1 jalur untuk keperluan mudik.

Area Seksi 5A Jalan Tol Cisumdawu membentang antara 39+50 sampai dengan 46+500 dan memiliki panjang jalan 6,5 kilometer.

Dalam progres konstruksinya, terdapat 2 bagian yang mendapatkan sorotan termasuk saat kunjungan dari Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

BACA JUGA:Seperti Fly Over, Penampakan Jembatan Kedondong di TOL CISUMDAWU, di Bawahnya Jalan Warga

Area yang menjadi perhatian dari Basuki di Seksi 5A adalah progres timbunan di STA 40+200 dan pembangunan jalan di STA 46+050 atau wilayah Desa Cacaban, Kecamatan Conggeang.

Dikutip dari monitoring progres harian PT Adhi Karya, progres konstruksi untuk pengecoran main road telah terealisasi sepanjang 5 kilometer dari rencana 6,5 kilometer.

Pembangunan median barrier telah terealisasi 9 ribu meter, dari rencana 13 ribu meter. Progres timbunan di STA 40+200 sudah diganti menggunakan EPS geofoam dan diharapkan dapat mempercepat pengerjaan.

Berikutnya adalah pembangunan Jembatan Conggeang yang dikerjakan PT Brantas Abipraya, telah selesai konstruksi dan masuk tahap pengaspalan.

BACA JUGA:Harga Telur Naik, Pedagang Minta Pemkab Segera Lakukan Operasi Pasar

PT Adhi Karya juga menanggapi terkait kunjungan Menteri PUPR yang menginformasikan bahwa Jalan Tol Cisumdawu difungsionalkan pada 15 April 2023.

Meski dapat digunakan pada waktu yang ditentukan, tetapi PT Adhi Karya menggarisbawahi jalan yang akan difungsionalkan hanya 1 lajur saja. Itu pun masih menunggu evaluasi dari PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT).

Kemudian evaluasi juga akan dilakukan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.

Sebelumnya, Menteri Basuki terus mendorong Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT CKJT untuk mempercepat penyelesaian penanganan Jalan Tol Cisumdawu, khususnya pada lokasi yang perlu perhatian pada Seksi 5A dan Seksi 5B.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: