14 HARI LAGI Tol Cisumdawu Beroperasi, di 3 Lokasi Ini 1 Arah dari Bandung ke Majalengka

14 HARI LAGI Tol Cisumdawu Beroperasi, di 3 Lokasi Ini 1 Arah dari Bandung ke Majalengka

Tol Cisumdawu beroperasi 1 arah dari Bandung ke Majalengka pada beberapa ruas yang belum selesai.-Rochamedia/Ist-radarmajalengka.com

SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Rencana beroperasi Tol Cisumdawu untuk mudik menyisakan waktu 14 hari lagi atau tepatnya pada 15, April 2023 nanti.

Hal itu, sesuai dengan rencana pemerintah bahwa Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan akan beroperasi untuk alternatif perjalanan mudik dari Bandung ke Majalengka.

Namun di tengah target Jalan Tol Cisumdawu beroperasi, ternyata masih terdapat beberapa pekerjaan yang masih belum selesai.

Bahkan, sepertinya tidak terkejar untuk selesai pada arus mudik nanti. Sehingga kemungkinan diprioritaskan 1 jalur pada lokasi tertentu.

BACA JUGA:PANTAU TERUS Penerbangan Perdana dari Kertajati, Diprediksi Bakal Ramai

Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono saat meninjau pembangunan ruas tol tersebut mengatakan, keberadaan Tol Cisumdawu sangat penting.

Sebab, beroperasinya ruas jalan tol tersebut dapat meningkatkan kelancaran arus lalu lintas dari Bandung ke Majalengka dan terkoneksi dengan Tol Cikopo Palimanan.

"Nanti saya minta laporan update sebelum lebaran, tanggal 15 April," kata Menteri PUPR di lokasi proyek, Jumat, 31, Maret 2023.

Dijelaskan Basuki, bahwa Tol Cisumdawu sepanjang 29,165 kilometer dari Seksi 4 sampai dengan 6 akan dibuka untuk arus mudik lebaran 2023.

BACA JUGA:Tiket Belum Bisa Dipesan, Walau Tanggal dan Rute Terbang dari Kertajati Sudah Ditetapkan

Tetapi, dari semua seksi yang sudah dikerjakan, terdapat 3 lokasi pembangunan yang masih harus mendapatkan perhatian dan seluruhnya berada di area Seksi 5, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.

Berikut adalah 3 lokasi yang masih belum selesai di pembangunan Tol Cisumdawu:

1. STA 40+200 Seksi 5A

Lokasi yang dimaksud adalah Seksi 5A di STA 40+200 Desa Cipamekar, Kecamatan Conggeang yang sebagian masih melakukan pekerjaan urugan dan pemasangan geofoam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: