TOL CISUMDAWU Ada Perubahan Konstruksi, Ditargetkan Selesai 45 Hari dan Beroperasi April Bulan Depan
Tol Cisumdawu akan beroperasi penuh April bulan depan.-PT BIJB-radarmajalengka.com
SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM – Tol Cisumdawu akan beroperasi penuh di Bulan April 2023 meski belum dilengkapi dengan sejumlah fasilitas.
Keberadaan Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan yang dikejar beroperasi penuh di Bulan April lebih karena faktor kebutuhan.
Mengingat adanya risiko kemacetan bila Jalan Tol Cisumdawu hanya beroperasi sampai dengan Seksi 3 atau Gerbang Tol Cimalaka.
Dengan jarak hanya 32,55 kilometer dari Gerbang Tol Cileunyi ke Gerbang Tol Cimalaka, ada risiko kepadatan lalu lintas di Jalan Raya Sumedang Kota, Cimalaka sampai dengan Kadipaten, Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:SIAP-SIAP! JALAN TOL CISUMDAWU Mau Beroperasi Fungsional Bulan Depan, Ini Tahapannya
Kondisi berbeda bila Jalan Tol Cisumdawu dapat beroperasi penuh pada April 2023, meski dalam mode darurat atau fungsional.
Sebab, jarak yang ditempuh kendaraan adalah 62 kilometer atau langsung dari Cileunyi dan keluar di Kertajati, Kabupaten Majalengka.
Oleh karena itu, sejumlah pekerjaan saat ini sedang dikebut agar ruas tol tersebut dapat dikejar untuk selesai sesuai dengan target yakni pertengahan April.
Target pertengan April 2023 ini, mempertimbangkan penyelesaian pembangunan Jembatan Gunung Puyuh di Desa Babakan Asem.
BACA JUGA:Menterinya Jokowi Kasih Bocoran Kapan TOL CISUMDAWU Beroperasi, Simak Kata-katanya
Keberadaan jembatan tersebut di luar perencanaan sebelumnya, bahkan Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyatakan ada perubahan konstruksi.
“Seksi 5B ini ada perubahan konstruksi, karena semua paket sudah selesai. Jadi ini dibangun jembatan untuk mengangkangi daerah yang longsor,” kata Basuki di Bandung, belum lama ini.
Target pembangunan jembatan tersebut memakan waktu 45 hari dan sudah berjalan pekerjaannya sejak akhir Februari 2023.
Bahkan saat radarmajalengka.com berkunjung ke lokasi pada akhir Bulan Februari, pergerakan alat berat sudah terlihat meski baru ada 1 crane ketika itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: