SISA 33 HARI LAGI Target TOL CISUMDAWU Selesai, Masih Harus Bangun Jembatan

SISA 33 HARI LAGI Target TOL CISUMDAWU Selesai, Masih Harus Bangun Jembatan

Target Tol Cisumdawu selesai menyisakan waktu kurang lebih 33 hari lagi.-Rochamedia/Ist-radarmajalengka.com

SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Pembangunan Tol Cisumdawu menyisakan waktu 33 hari lagi merujuk pada target dari Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Namun dengan sisa waktu sekitar 33 hari lagi itu, masih harus dibangun jembatan di Seksi 5B Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan.

Sebab, di Seksi 5B Jalan Tol Cisumdawu terjadi longsor tepatnya di atas Underpass Ungkal yang penanganannya dilakukan dengan membangun jembatan.

Pilihan membangun jembatan ini, dikarenakan kondisi tanah yang labil di lokasi urugan tersebut.

BACA JUGA:KEREN! Majalengka Bakal Punya Kampus Negeri Bertaraf Nasional, Ada Beasiswa Juga

Bahkan, ada 2 lokasi longsor di ruas Seksi 5B yakni di atas Underpass Ungkal dan di seberang Batching Plant atau perbatasan dengan Seksi 6A.

Dengan waktu yang tersisa tersebut, kini kontraktor masih harus menyelesaikan pembangunan 1 jembatan yang sebelumnya tidak direncanakan.

Pasalnya, semula di lokasi sudah dilakukan urugan dan persiapan untuk pembentukan badan jalan untuk berlanjut ke pengecoran tahap awal.

Namun, karena kondisi longsoran sehingga dilakukan penanganan khusus pada area yang mengalami longsor.

BACA JUGA:YESSS! Jembatan Conggeang TOL CISUMDAWU Satu Jalur Sudah Tersambung, Simak Progres Terbaru

Konstruksi untuk pembangunan jembatan tersebut sedang dilakukan menggunakan bore pile. Bahkan sudah berdiri fondasi untuk abutment di sisi jalan arah Sumedang.

Karenanya, keberadaan jembatan ini akan sangat menarik dan besar kemungkinan menjadi yang tertinggi di Tol Cisumdawu.

Sebab, saat ini jembatan yang sudah dibangun memiliki ketinggian hingga 27 meter pada titik terdalam.

Tepatnya di Jembatan Kedondong sepanjang 744 meter, yang diperkirakan pada titik terdalam memiliki ketinggian hingga 27 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: