TARIF TOL CISUMDAWU Seksi 2 dan 3 Minggu Depan Ditetapkan, Cek di Sini Bocorannya

Tarif Tol Cisumdawu seksi 2 dan 3 akan ditetapkan pada pekan depan.-Yuda Sanjaya-radarmajalengka.com
SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Tarif Tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3 akan mulai dikenakan pada pekan depan, Februari 2023.
Rencana terkait pengenaan tarif Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan itu, didungkapkan oleh Presiden Direktur PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT), Jusuf Hamka.
Dia mengaku, sudah mendapatkan kepastian terkait pengenaan tarif, usai kunjungan Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.
Rencananya, pengenaan tarif Tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3 diberlakukan pada pekan depan atau menjelang akses jalan tersebut beroperasi secara fungsional.
Sebagai gambaran, Tol Cisumdawu menggunakan pengenaan tarif Rp 1.000 per kilometer. Dengan panjang mencapai 62,60 kilometer dari Cileunyi sampai dengan Gerbang Tol Ujung Jaya Utama diperkirakan sekitar Rp 62.600.
Yang sudah diberlakukan saat ini, baru pengenaan tarif untuk Seksi 1 yakni Cileunyi - Pamulihan sepanjang 11,45 kilometer atau Rp 11 ribu untuk kendaraan golongan 1.
Sebagai gambaran Seksi 2 Tol Cisumdawu memiliki panjang 17,05 kilometer dan Seksi 3 sepanjang 4,05 kilometer. Karenanya, tarif yang dikenakan kemungkinan berkisar antara Rp 30.000 sampai dengan Rp 33.000.
Tetapi, tarif pasti untuk Tol Cisumdawu Seksi 1 sampai dengan 3 tersebut, tentu saja menunggu keputusan dari Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) dan akan dituangkan dalam surat keputusan.
BACA JUGA:12 HARI LAGI Tol Cisumdawu Beroperasi, Ada Jalan yang Masih Tanah, Target Sulit Tercapai
"Jadi mulai awal minggu depan dari Cileunyi sampai dengan Sumedang dan Cimalaka tidak gratis lagi," kata Jusuf Hamka terkait dengan rencana pengenaan tarif.
Selain berbicara mengenai tarif Seksi 2 dan 3, Jusuf Hamka mengaku mendapatkan arahan agar Jalan Tol Cisumdawu segera diselesaikan sampai dengan Seksi 6.
Menteri PUPR juga sudah memasang target bahwa dari Seksi 1 sampai dengan 6 harus sudah beroperasi secara fungsional pada akhir Februari 2023.
"Beliau-beliau ingin ada percepatan penyelesaian seksi 4 dari Cimalaka, Conggeang, Cacaban sampai dengan Ujung Jaya di seksi 6," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: