CURHAT! Pedagang Jalan Cadas Pangeran Ngeluh Gara-gara Tol Cisumdawu Beroperasi, Sampai ke Telinga Jusuf Hamka

BACA JUGA:Jusuf Hamka Disidak Menteri PUPR, Janji Tol Cisumdawu Nyambung ke Majalengka Sebelum Lebaran

Karenanya, meski Tol Cisumdawu nanti sudah dibuka secara penuh, tetapi berharap agar masih ada kendaraan yang lewat di Jalan Cadas Pangeran dan mampi membeli oleh-oleh.

Terkait keluhan pedagang di Jalan Cadas Pangeran, juga diakui telah diterima oleh Presiden Direktur PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT), Jusuf Hamka.

Saat bertemu dengan Bupati Sumedang, Jusuf Hamka mengaku menerima keluhan terkait pedagang di Jalur Cadas Pangeran.

Karenanya, dia juga berencana membuka rest area dan memfasilitas UMKM untuk turut berjualan.

BACA JUGA:4 Alasan Kenapa Cisumdawu Disebut Tol Terindah di Indonesia Saat Ini, Oh Ternyata...

"Nanti BUMD juga katanya mau invest, ya boleh. Ada tempat untuk UMKM juga," kata Jusuf Hamka, saat menerima kunjungan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Menurut Jusuf Hamka, Usaha Mikro Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak akibat dibangunnya Tol Cisundawu, akan difasilitasi rest area.

Rencananya akan ada dua rest area di kiri dan kanan jalan. Pihaknya memilih opsi ini, agar keberadaan rest area tidak berdekatan.

"Kita akan memperhatikan UMKM yang ada di Sumedang, terutama yang terdampak oleh tol, yang ada di sepanjang Jalan Cadas Pangeran, nanti akan kita tarik ke dalam rest area,” sambung Jusuf.

BACA JUGA:PENAMPAKAN Gerbang Tol Ujung Jaya Utama, Akses Masuk dari Majalengka ke Tol Cisumdawu, Masih Gratis!

Seperti diketahui, Tol Cisumdawu yang terdiri dari 6 seksi dan memiliki panjang sampai 62 kilometer saat ini sudah beroperasi sampai dengan Seksi 3 atau Cileunyi - Cimalaka.

Sedangkan dari Seksi 4 sampai dengan 6 masih belum beroperasi karena di Seksi 4 dan 5 pekerjaan konstruksi jalan serta jembatan masih berlangsung.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, juga telah menetapkan target penyelesaian Tol Cisumdawu pada akhir Februari 2023.

Sehingga akses jalan tersebut akan dipakai untuk mudik dan arus balik lebaran.

Sumber: