Baliho Kang Nana Dibongkar Paksa

DIPASANG KEMBALI: Perangkat Desa Mekarsari kooperatif memindahkan baliho Kang Nana ke tempat semula, disaksikan Tim Berkah Center dan sejumlah warga setempat.--
“Kami sebagai warga tidak keberatan ada baligo ucapan Idul Adha dari Kang Nana, makanya kami persilahkan memasangnya didepan rumah,” kata Kang Jopu, panggilan akrab Ketua Aliansi Buruh Majalengka (AMB) ini.
Senada, Ketua Aliansi Indonesia (Ai) Badan Penelitian Aset Negara DPC Kabupaten Majalengka, Haris Hermawan menyatakan prihatin dan kecewa dengan sikap Kepala Desa Mekarsari bersama sejumlah perangkat yang telah membongkar dan memindahkan baligo Kang Nana. Mantan Kepala Desa Mekaraharja Kecamatan Talaga ini menegaskan pihaknya semula akan menuntut tindakan Pemdes tersebut ke aparat penegak hukum karena telah diduga melanggar hukum.
“Tapi karena pihak perangkat desa kooperatif dan meminta maaf dan mau memindahkan kembali baligo tersebut akhirnya pihaknya memilih untuk menahan diri dan berdamai, tapi semoga tindakan tersebut tidak terulang lagi,” tutur Kuwu Haris kepada wartawan koran ini, kemarin.
BACA JUGA:BIJB Kertajati Terkini, Kian Sepi, Jadi Tempat Wisata
Haris menambahkan dirinya mencoba konfirmasi kepada Ketua DPC PDIP yang juga Bupati Majalengka DR H Karna Sobahi MMPd terkait adanya pembongkaran baligo Kang Nana oleh oknum Kades Mekarsari yang juga kader PDIP dan disebut sebut akan mencalonkan menjadi anggota DPRD Kabupaten Majalengka dari PDIP.
“Kami ingin minta klarifikasi dan konfirmasi dari pak bupati selaku Ketua DPC PDIP Kabupaten Majalengka apakah ada intruksi dari DPC PDIP agar baligo Kang Nana harus ditertibkan,” tandasnya.
Namun, saat ditemui di pendopo Bupati Karna Sobahi sedang ada kegiatan di RSUD Cideres, dan hingga di tunggu sampai menjelang magrib Bupati Karna muncul di pendopo bupati. Bahkan pesan WA yang di kirim ke bupati tidak mendapatkan respon.
“ Karena tidak juga ada respon, saya memilih pulang ke Talaga dan berharap kejadian baligo di Desa Mekarsari tidak terulang lagi, “ tandasnya kepada wartawan koran ini.
Sementara itu, Kepala Desa Mekarsari, Hj Trian Nurita, SE saat bermaksud di konfirmasi Radar pada Selasa (19/7) sedang tidak ada di kantornya. “Kami mohon maaf bu Kuwu sedang ada keperluan keluarga ke Ciamis sehingga tidak masuk kantor,” ujar Sekretaris Desa Mekarsari, Rio Nugroho.
BACA JUGA:Cara Transfer Pulsa Telkomsel Paling Mudah, Bisa untuk Simpati, Kartu As, Loop
Menurut Sekdes Rio menyatakan permohonan maaf atas kekeliruan soal baligo Kang Nana tersebut. Ulis Rio menyatakan pihaknya memindahkan baligo Kang Nana karena baligo yang dipasang tim Berkah Center mengganggu akses jalan ke gang “Kami mohon maaf bu Kuwu sedang ada acara keluarga ke Ciamis dan kami siap memindahkan kembali baligo tersebut,” ujar Sekdes Rio kepada wartawan koran ini, kemarin.
Sementara saat dihubungi Radar melalui sambungan telepon Kades Hj Trian tidak bisa dihubungi. (ara)
BACA JUGA:Pesawat Jatuh di Blora, Lettu Pnb Allan Syafitra Gugur Dalam Tugas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: