Prabu Siliwangi Pernah Tinggal di Lereng Gunung Ciremai, Bangunan di Atas Bukit, Konon Tempat Tapa Bung Karno

Prabu Siliwangi Pernah Tinggal di Lereng Gunung Ciremai, Bangunan di Atas Bukit, Konon Tempat Tapa Bung Karno

Prabu Siliwangi diyakini pernah tinggal di lereng Gunung Ciremai dan memiliki beberapa petilasan.-Anwar Al Zarkasy-radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Banyak tanda yang menunjukkan jika Raja Pajajaran, Prabu Siliwangi, pernah tinggal di lereng Gunung Ciremai.

Bahkan lokasi yang pernah ditinggali Prabu Siliwangi tersebut, juga dijadikan tempat bersemedi Bung Karno atau Ir Soekarno, sebelum menjadi Presiden Republik Indonesia.

Setidaknya ada 2 bukti yang menandakan jika penguasa Tanah Pasundan pada waktu itu pernah menetap di lereng gunung tertinggi di Jawa Barat tersebut.

Kedua bukti sejarah tersebut adalah, ada tumpukan batu yang dimungkinkan sebagai tempat tinggal Raja Kerajaan Pajajaran tersebut. Lokasi tumpukan batu itu berada di atas bukit.

BACA JUGA:10+ Manfaat Air Mawar untuk Wajah, Bikin Kulit Semakin Sehat dan Cantik!

Selain itu, ada bukti lain. Di atas bukit tersebut terdapat sumber mata air. Hal itu menunjukkan semakin kuat jika di tempat itu pernah ditinggali oleh Prabu Siliwangi.

Yang semakin menguatkan bukti bahwa orang nomor satu di Pajajaran tersebut tinggal di lereng Gunung Ciremai adalah cerita rakyat yang sudah turun temurun.

Konon, Prabu Silwangi pernah tinggal di lereng Gunung Ciremai. Diperkirakan pada abah ke-14. 

Dia pernah tinggal di kawasan hutan yang sekarang masuk ke dalam wilayah Desa Pajajar Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.

BACA JUGA:3 Hp yang Cocok untuk Bermain Game 2024, Gak Bakal Ngelag dan Panas.

Konon, di hutan itulah, Raja Pajajaran yang dikenal gagah perkasa itu bersemedi di sebuah tempat. Mungkin semacam pasanggrahan.

Menurut cerita rakyat setempat, setalah mendapat gelar kehormatan sebagai Sri Ratu Dewata Wisesa, Prabu Siliwangi lantas menghilang.

Bangunan pasanggrahan dan semua infrastruktur yang ada di kawasan hutan Pajajar lantas hancur lebur. Kawasan itu kembali menjadi hutan belantara.

Soal menghilangnya Prabu Siliwangi dari hutan Pajajar ada versi lain. Menurut Babad Cirebon, penguasa Tatar Sunda ini menghilang karena menolak masuk Islam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: