Bupati Karna Ikut Nyiramkeun Talaga Manggung
Bupati Karna Ikut Nyiramkeun Talaga Manggung-istimewa-Radarmajalengka.com
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Acara tradisi Nyiramkeun di Musium Talaga Manggung Kecamatan Talaga berlangsung semarak Senin ( 4/9)di hadiri Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi, MMPd.
Acara dimulai dengan pemukulan Gong dan arak arakan Pataka diikuti pusaka talaga manggung yang selanjutnya diberikan kepada pemerintah daerah untuk simbol dibukanya acara gelar budaya nyiramkeun pusaka talaga manggun.
Nyiramkeun Pusaka ada dua yang bagi keluarga perempuan nyiram Arca Simbar Kancana dan keluarga laki laki Arca Raden Panglurah kedua pusaka talagamanggung ini tidak terpisahkan dan menjadi ikon dalam memandikan pusaka keseluruhan milik Karatuan Talagamanggung.
Bagi pusaka lainnya 7 Air dari tujuh sumur, Gong renteng, Bonang, meriam, rombak dan keris secara terpisah tapi masih di area wilayah suci yang disiapkan panitia di bumi alit atau musim talagamanggung.
BACA JUGA:72 Meter Persegi 16 Tiang Penyangga, Rumah Kuno Ini Pernah Jadi Tempat Persembunyian Ki Bagus Rangin
Hadir dalam acara gelar budaya nyiramkeun pusaka talaga manggung Bupati Majalengka, Sekda, Kepala Dinas, Camat, Kapolsek, Danramil, Keluarga Karatuan talagamanggung dan tamu undangan beserta warga yang bertempat di musim talaga manggung.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi, mengucapkan selamat datang di Acara gelar budaya nyiramkeun pusaka talaga manggung dimana kegiatan ini harus dijaga dan diharapkan terus berlanjut setiap tahun karena ini sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada leluhur yang harus tetap dijaga
harus memperkuat akar terutama yang ada ditalagamanggung yang harus kita kawal karena ini bukti sejarah yang nyata dengan medernisasi tidak bisa merubah masa lalu dan ini peninggalan masa lalu pelihara pusaka dan tempat ini jangan ada yang hilang.
Pemerintah selalu membantu setiap kegiatan yang menyangkut kepada budaya yang harus dilestarikan jangan sampai tidak ada yang melanjutkan kedepan biar anak anak tetap tahu sejarah
Bupati Karna Sobahi menyempatkan diri untuk ikut bergabung dalam acara nyiramkeun dengan mencuci salah satu arca milik keluarga yaitu arca Raden Panglurah (ara)
BACA JUGA:India Kuasai Beras Dunia Pakai Gaya Pak Harto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: