Sinyal Megawati Marah ke Jokowi? Simak Pidato Ketum PDIP ke Presiden

Sinyal Megawati Marah ke Jokowi? Simak Pidato Ketum PDIP ke Presiden

Ketua Dewan Pengarah BPIP, Megawati Soekarnoputri meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak marah jika sewaktu-waktu dirinya berbicara dengan nada sedikit keras. (Arsip DPP PDIP)--

RADARMAJALENGKA.COM- Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri beberapa kali menyinggung Presiden Jokowi saat pidato di acara BPIP.

Megawati memohon Jokowi memahami kalau dirinya kerap berbicara keras di depan publik.

"Saya bilang ke Jokowi kalau bapak denger saya ngomong keras, please, jangan marah kepada saya. Sudah seharusnya begitu," kata Megawati saat memberikan pidato dalam acara sosialisasi buku teks utama pendidikan pancasila, di The Tribrata, Jakarta Selatan, Senin (21/8).

Megawati menegaskan, bila ia berbicara keras semata-mata demi Indonesia. Katanya, tentu demi tegaknya Pancasila.

"Saya diberi kesempatan mempancasilakan kembali bangsa Indonesia. Jangan hanya bisa menyebut dan menghafalnya saja," tutur dia.

Lalu, ia berinteraksi dengan para tamu yang hadir.

"Apa isi Pancasila? Siapa yang mau? Tuh enggak ada yang mau," kata Megawati yang sempat disambut hening.

Mega pun mengaku sedih bila Pancasila hanya ada di mulut saja. Tidak menjadi falsafah hidup.

"Hanya lips service. Kalau sekarang kan dihafalkan ya, sedih saya," ujar dia.

Di kesempatan yang sama, ia juga menepis isu keretakan hubungannya dengan Presiden Jokowi.

“Sekarang lagi ramai-ramai gitu, wah kayaknya antara Pak Jokowi dengan Bu Mega sudah tidak, apa dibilangnya, tidak serasi lagi he, he, pinter aja orang yang ngomong,” kata Megawati. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: