WOW! Tol Cisumdawu Pakai Teknologi Jalan di Norwegia, Pasang Geofoam untuk Ganti Tanah Urugan

WOW! Tol Cisumdawu Pakai Teknologi Jalan di Norwegia, Pasang Geofoam untuk Ganti Tanah Urugan

Tol Cisumdawu di Seksi 5A Desa Cipamekar, Kecamatan Conggeang pakai teknologi geofoam EPS untuk mengganti material urugan tanah.-Apri Subroto/Ist-radarmajalengka.com

Dilansir dari berbagai sumber, geofoam atau expanded polysyrene adalah material yang lazim dipakai pada konstruksi sipil.

BACA JUGA:Tol Cisumdawu Beroperasi 15 April, Menhub Ungkap 2 Rencana untuk Bandara Kertajati Majalengka

Secara spesifik material yang biasa dipakai untuk konstruksi sipil adalah high density polystyrene yang berbentuk balok besar dan memiliki bobot ringan.

Aplikasi material ini, biasa dilakukan pada tanah yang labil atau poor soil, bahkan di Utah, Amerika Serikat geofoam EPS dipakai untuk pembuatan jalur LRT.

Menariknya, berat dari geofoam ini sangat ringan yakni hanya 1/10 atau 10 persennya saja dari tanah urugan.

Dengan beban yang ringan tersebut, akan mengurangi beban dari tanah dasar yang labil. Sehingga mengurangi atau memperlambat kemungkinan terjadinya penurunan atau settlement.

BACA JUGA:Menhub Pamer Pesawat Antonov Mendarat di Bandara Kertajati Majalengka, Begini Kata-katanya

Menariknya, penggunaan geofoam EPS ini juga sangat cepat, karena pekerja tinggal menyusun pada lokasi yang sudah disiapkan.

Penggunaan material ini, membuat waktu pekerjaan proyek menjadi lebih cepat. Karena berbeda dengan pembangunan jalan yang biasa menggunakan urugan.

Biasanya pembangunan jalan dengan urugan memerlukan 2 tahap yakni urugan dan perataan untuk pembentukan badan jalan.

Sedangkan dengan penggunaan geofoam EPS, hanya tinggal melakukan penyusunan saja di lokasi yang sudah dipersiapkan.

BACA JUGA:TARIF TOL CISUMDAWU yang Beroperasi untuk Mudik Lebaran, Simak Rinciannya di Sini

Tentunya dengan penerapan teknologi ini, konstruksi di Seksi 5A Desa Cipamekar, Kecamatan Conggeang dapat segera diselesaikan dan Jalan Tol Cisumdawu dapat beroperasi untuk arus mudik lebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: