KABAR TERBARU Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Pembebasan Lahan Sudah Sampai Garut, Dibayar Maret Ini

BANDUNG, RADARMAJALENGKA.COM - Kabar terbaru dari pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia yang saat ini memasuki tahap pembebasan lahan.

Semula, pembangunan Tol Getaci akan dilaksanakan di tahun 2022, setelah penetapan lokasi selesai dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Proses menuju konstruksi pun sudah berjalan dengan terbentuknya konsorsium swasta dan BUMN yang bernama Jasa Marga Gedebage Cilacap.

Namun, sampai dengan Maret 2023, tahap konstruksi belum berjalan dan masih pada tahap pembebasan lahan yang berjalan untuk Seksi 1 dan 2.

BACA JUGA:Ada Usul Tol Macita, Tersambung ke Cisumdawu dan Getaci, Ternyata Ini Alasannya, Rupanya Majalengka Kurang Pua

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono sempat menargetkan agar Tol Getaci dapat dibangun mulai tahun 2022 dan selesai di tahun 2024.

Dia juga menitipkan pesan bahwa kecepatan dalam pembangunan adalah sebuah keharusan. Tetapi, tetap memperhatikan kualitas dan menjaga lingkungan.

"Cepat is a must but not sufficient," tandas Menteri Basuki, dalam keterangannya seperti dilansir dari siaran pers Kementerian PUPR.

Kendati demikian, perencanaan yang sudah disusun tersebut, mesti molor selama beberapa bulan. Apalagi sampai dengan sekarang proses lelang ulang masih dilakukan.

BACA JUGA:JUNCTION GEDEBAGE, Titik Awal Tol Getaci yang Hanya 1 Jam Saja dari Majalengka via Tol Cisumdawu

Konsorsium yang semula akan melakukan pembangunan Tol Getaci, juga sudah bubar lantaran gagal mendapatkan financial closure atau jaminan pembiayaan.

Karenanya, yang berlangsung sampai dengan saat ini adalah tahap pembebasan lahan dan kabarnya di Bulan Maret 2023, mulai dilakukan pembayaran.

Jalan Tol Gedebage Tasikmalaya Cilacap yang merupakan tol terpanjang di Indonesia, yang menghubungkan banyak kota dan kabupaten di wilayah selatan.

Terkait dengan proses pembebasan lahan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan prosesnya berjalan secara paralel, termasuk tender atau lelang ulang untuk konsorsium pengusahaan Jalan Tol Getaci.

Sumber: