MELIHAT Bagian yang Longsor di Seksi 5B Tol Cisumdawu, Begini Penampakannya

SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Di tengah kejar target untuk selesai pada Maret 2023, terjadi longsor di area STA 50+000 Tol Cisumdawu atau Seksi 5B, beberapa hari yang lalu.

Adanya longsor ini, membuat pembangunan Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan di Seksi 5B menjadi terhambat. Padahal, sedang dilakukan upaya percepatan untuk selesai pada akhir Maret 2023.

Penanganan longsor di Seksi 5B saat ini, dilakukan dengan menggunakan bore pile untuk memperkuat struktur tanah urugan.

Dari pantauan visual, pembangunan main road di Seksi 5B memang menggunakan urugan tanah agar badan jalan dapat lebih landai.

BACA JUGA:UPDATE! Progres Konstruksi TOL CISUMDAWU Seksi 5B, Kondisi Masih Seperti Ini

Mengingat terdapat perbedaan ketinggian permukaan tanah di area lokasi tersebut sampai ke Seksi 6.

Bahkan tinggi urugan di sekitar lokasi tersebut mencapai lebih dari 5 meter di titik Desa Babakan Asem saja. Diperkirakan di area yang terjadi longsor, urugan lebih tinggi lagi.

Berdasarkan penampakan terkini di lokasi Seksi 5B, longsor terjadi di dekat Underpass Ungkal. Area yang longsor ada di sebelah kiri, dari arah Bandung.

Longsoran tanah urugan tersebut menghujam ke arah sawah dan sungai yang ada di dekat lokasi Seksi 5B Tol Cisumdawu.

BACA JUGA:WOW! Jalan Cadas Pangeran Sumedang Ramai Lagi, Gara-gara TOL CISUMDAWU Sudah Dikenakan Tarif

Sebelum dilakukan konstruksi bore pile, juga telah dilakukan pengetesan tanah menggunakan peralatan tertentu. Sehingga diputuskan memakai sistem konstruksi tersebut untuk penguatan.

Ara Seksi 5B Tol Cisumdawu memang dikenal dengan tantangan alam dan medan yang berat. Sebab, lokasi ini berbukit-bukit dan memiliki struktur tanah labil.

Di area Seksi 5B Desa Babakan Asem lokasi di sini memiliki lapisan tanah merah. Sedangkan ke area Desa Cipelang sudah berbeda, yakni seperti berpasir.

Sehingga ketika terkena air hujan, lapisan tanah tersebut menjadi lebih lembek dan rawan longsor.

Sumber: