PENAMPAKAN Batu Aneh di TOL CISUMDAWU di Banas Banten, Sampai Sekarang Belum Dibongkar
Penampakan batu aneh di Kampung Banas Banten, Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.-Yuda Sanjaya-radarmajalengka.com
BACA JUGA:PRIHATIN! Penumpang Sepi, Pendapatan Sopir Jurusan Cigasong - Rajagaluh Makin Sedikit
Dulu, wilayah desa ini memiliki keterkaitan sejarah dengan sejumlah kerajaan terutama pada era Hindu di Kabupaten Sumendang.
Pada Carita Parahyangan dan Catatan Bujangga Manik (1473), terdapat Kerajaan Medang Kahiyangan di kaki Gunung Tompo Omas atau Tampomas.
Kerajaan ini, memiliki hubungan erat dengan Salakanagara yang berada di Cirebon Girang, Kabupaten Cirebon.
Di daerah Babakan Asem, dulu dikenal sosok Jaya Bhuana Ningrat atau Banas Banten sebagai tokoh penyebar ajaran Agama Hindu.
BACA JUGA:Kerusakan Jalan di Majalengka Semakin Meluas, Jalur Desa Palasah menuju Desa waringin
Jaya Bhuana Ningrat menguasai daerah timur sumedang dan keberadaannya dibuktikan dengan adanya peninggalan di Kampung Banas Banten, Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang.
Sedangkan Desa Babakan Asem dulunya adalah hasil pemekaran dari Desa Bongkok dan Desa Conggeang.
Nama Babakan Asem digunakan karena dahulu di lokasi itu ada babakan dan pohon asem yang besar.
Karenanya, diberilah nama Desa Babakan Asem. Selain karena aspek sejarah, uniknya penamaan juga karena singkatan.
BACA JUGA:SAYANG BANGET! Punya Exit TOL CISUMDAWU, Jalan Cikamurang Justru Rusak Parah sampai ke Indramayu
Yakni, Bareng Bakti Negara Anu Sempurna (Babakan Asem). Desa ini memiliki moto Ayem Tengtrem Kerta Raharja.
Saat ini, wilayah tersebut menjadi salah satu trase Jalan Tol Cisumdawu dan dilintasi dengan proyek tersebut.
Lalu, ada apa dengan batu aneh yang berada di Tol Cisumdawu Kampung Banas Banten? Sampai sekarang belum ada informasi kenapa batu dan gundukan tanah beserta gubuk dibiarkan di lokasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: