TERKENAL ANGKER! Tanjakan Jahim Diselimuti Aura Mistis, Kesaksikan Pengendara di Batas Ciamis dan Majalengka

TERKENAL ANGKER! Tanjakan Jahim Diselimuti Aura Mistis, Kesaksikan Pengendara di Batas Ciamis dan Majalengka

Tanjakan Jahim di perbatasan Kabupaten Majalengka dengan Ciamis.-Ciamis Manis/Fb-radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Tanjakan Jahim dikenal dengan beragam cerita angker dan mistis. Padahal ini adalah jalur utarama Kabupaten Ciamis ke MAJALENGKA.

Ya, Tanjakan Jahim berada di Desa Cibereum Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis dan berbatasan langsung dengan Majalengka.

Area Tanjakan Jahim ini, sesungguhnya adalah hutan pinus dan dataran tinggi dengan ketinggian sekitar 1.100 meter di atas permukaan laut (MDPL).

Karena berada di dataran tinggi, tidak heran kawasan Jahim Pass ini, seringkali turun kabut baik di pagi hari, malam, hingga siang hari.

BACA JUGA:BAKAL JADI KENYATAAN! Tol Kertajati Indramayu, Menyambung ke Tol Cisumdawu, Bupati Nina Minta 2023

Kabut kerap turun terutama saat cuaca hujan atau suhu udara yang sejuk. Sehingga turunnya kabut juga menambah kesan mistis.

Ada beberapa cerita dari kejadian di sekitar Jahim yang dianggap berhubungan dan dikaitkan dengan hal mistis.

Misalnya, mobil dari warga yang menembus area hutan karena merasa jalan yang mereka lalui sudah benar.

Ternyata, mobil tersebut terus masuk ke dalam kegelapan hutan dan terperosok, sehingga akhirnya benar-benar berhenti.

BACA JUGA:WOW! Indramayu Bakal Punya Tol, Nyambung dari Kertajati dan Cisumdawu

Cerita sejenis memang kerap terjadi di area ini, meski dikaitkan dengan hal mistis tetapi juga bisa karena kabut tebal yang membuat jarak pandang sangat pendek.

Para pemilik warung di sekitar tanjakan tersebut juga kerap menerima cerita mistis dari para pengemudi yang melintas.

Misalnya soal kemunculan hewan yang bergerombol di malam hari dalam jumlah banyak. Sehingga perlu waktu beberapa menit sampai gerombolan hewan tersebut benar-benar selesai melintas.

Ada juga yang mengaku melihat ular hitam menyeberang dan sangat panjang. Sehingga kendaraannya harus berhenti dan menunggu sampai dengan 30 menit, sampai seluruh badan ular selesai menyeberang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: