Ribuan Peserta Jalan Sehat Meriahkan Peringatan HKN

MAJALENGKA- Kegiatan jalan sehat yang diikuti ribuan peserta dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) tingkat Kabupaten Majalengka di lapangan KPU Kelurahan Majalengka Wetan Kecamatan Majalengka berlangsung semarak, Sabtu (16/11). Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majaengka Drs H Ahmad Sodikin MM didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) H Alimudin SSos MMKes diawali dengan lomba senam Raharja dan defile oleh masing-masing kelompok peserta. Ketua Umum Panitia HKN Kabupaten Majalengka tahun 2019, dr H Jajang Setiawan menyebutkan kegiatan jalan sehat merupakan puncak peringatan HKN ke-55 yang diikuti sekitar 4 ribu peserta. Dijelaskan dokter Jajang, HKN diperingati setiap 12 November dan tema tahun ini adalah Generasi Sehat Indonesia unggul. Bertepatan dengan HKN tanggal 12 November, 32 puskesmas di Kabupaten Majalengka melaksanakan program Puskesmas Nganjang Ka Imah dengan targetnya 50 KK per puskesmas. Diungkapkan Jajang yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka ini, peringatan HKN kali ini bertepatan dengan penyelenggaraan Porkes dua tahunan. Sehingga dilaksanakan berbagai lomba dan pertandingan olahraga seperti futsal, bulutangkis dan tenis meja. Pembagian hadiah bagi para juara dilaksanakan pada gebyar jalan sehat. “Pak Sekda dan pak Kadinkes juga langsung menjadi juri lomba senam Raharja yang dilaksanakan sebelum jalan sehat,” ujarnya. Pada kesempatan itu, diserahkan pula piagam penghargaan bagi tenaga kesehatan teladan seperti bidan, dokter dan perawat. Dilakukan pula penyerahan sertifikat akreditasi kepada Puskesmas Talaga yang meraih predikat paripurna. Diungkapkan Jajang, terdapat tiga pilar pembangunan kesehatan yaitu paradigma sehat, penguatan akses pelayanan kesehatan dan penyediaan biaya dengan jaminan kesehatan nasional melalui program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Ia berharap dengan rangkaian kegiatan HKN ke 55 dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat. “Momentum HKN tahun ini sangat penting untuk mengubah upaya kesehatan dari bersifat kuratif menjadi preventif dan promotif. Gaya hidup sehat dimulai dari diri sendiri dan kegiatan ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran itu,” tuturnya. (ara/adv)  

Sumber: