Gotong Royong, Warga Bersama Polisi dan Tentara Perbaiki Jalan Rusak

Gotong Royong, Warga Bersama Polisi dan Tentara Perbaiki Jalan Rusak

GOTONG ROYONG: Jalan di wilayah Kecamatan Ligung diperbaiki oleh TNI-Polri dan warga.-Baehaqi-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM  – Warga bersama jajaran Polsek Ligung dan Koramil Ligung, Kabupaten Majalengka, gotong royong melakukan penambalan jalan rusak.

Hal ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh kondisi jalan yang tidak rata.

Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto melalui Kapolsek Ligung Polres Majalengka Polda Jabar, Iptu Dedi Sutikno, mengatakan bahwa jalan yang menjadi sasaran penambalan berada pada ruas jalan provinsi, tepatnya di Desa Buntu, Kecamatan Ligung.

Kondisi jalan sepanjang 1 kilometer tersebut mengalami kerusakan ringan hingga sedang, dengan lebar aspal yang mengelupas mencapai satu hingga dua meter, serta kedalaman kerusakan mencapai 20 sentimeter di beberapa titik.

BACA JUGA:Ketua Forum Migran Ungkap Fakta Kasus Linda yang Dijebak Jadi Kurir Narkoba

"Kondisi ini cukup berbahaya bagi pengguna jalan, terutama pada malam hari," kata IPTU Dedi Sutikno, Selasa (4/3/2025).

Upaya penambalan dilakukan dengan menggunakan campuran semen, pasir, dan batu koral. Sementara itu, beberapa titik yang memiliki lubang lebih dalam ditambah dengan pemasangan paving blok.

"Upaya ini merupakan bentuk tanggung jawab bersama untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas, khususnya bagi pengendara yang melintas di malam hari," ujarnya.

Gotong royong yang melibatkan masyarakat dan seluruh komponen terkait diharapkan dapat memberikan manfaat positif bagi seluruh pengguna jalan.

BACA JUGA:Pemerintah Dilibatkan Bantu Pembebasan Linda

"Sebelum diperbaiki secara permanen oleh pemerintah, kita lakukan gerak bersama agar tidak terjadi kecelakaan," jelas Wakapolsek Ligung, Iptu Suparmo.

Wakapolsek juga mengimbau kepada warga untuk berhati-hati saat berkendara, terutama pada musim hujan, karena lubang jalan seringkali tertutup oleh genangan air, sehingga tidak terlihat oleh pengendara.
"Tetap waspada dan hati-hati, meskipun jalan sudah diperbaiki," pungkas IPTU Suparmo. (bae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: