Selama Kampanye, Eman Suherman Akui Isu Korupsi Paling Santer Dibicarakan Masyarakat
Calon bupati nomor urut 1 H Eman Suherman mengakui setiap kampanye di beberapa titik Majalengka isu korupsi kerap menjadi masukan paling banyak dari masyarakat--
"Jika Allah SWT mentakdirkan saya dengan kang Dena M Ramdhan memimpin Majalengka, maka celah-celah korupsi akan kita sumbat agar masyarakat tidak disengsarakan. Korupsi itu menyengsarakan masyarakat, pasar hancur, infrastruktur hancur dan lainnya," tegas Eman.
Sementara itu, salah seorang warga Desa Waringin, Kecamatan Palasah kabupaten Majalengka Juju Juherni (30) berharap kepada pasangan Eman-Dena agar mampu memberikan perubahan bagi kabupaten Majalengka ke arah lebih baik lagi.
"Saya berharap kabupaten Majalengka ada perubahan ke arah lebih baik lagi. Bagaimana mendukung masyarakat sehat kalau pemerintahan sendiri tidak bersih. Jadi ya harus bersih dulu diatasnya," tegas Juju.
BACA JUGA:Pemkab Majalengka Fokus Tekan Stunting dan Cegah Kasus Baru
Juju berharap kepada pasangan calon (Paslon) Eman-Dena bisa memberikan dampak positif bagi kemajuan kota angin ke arah lebih baik lagi. Pemerintahan yang bersih tentu akan memberikan dampak positif di berbagai bidang baik kesehatan, pendidikan, UMKM dan infrastruktur.
"Anggaran itu jangan di hambur-hamburkan tidak jelas. Mending untuk kegiatan keolahragaan, pemberdayaan masyarakat, UMKM dan kegiatan positif lainnya," pintanya.
Karenanya, Juju mengatakan Pemerintah yang bersih itu tentu akan membawa dampak juga terhadap kesehatan jasmani dan rohani warga Majalengka.
"Jadi saya minta kepada bapak Eman dan Dena agar mampu merubah kabupaten Majalengka ke arah lebih baik lagi. Hal ini sudah saya sampaikan saat keduanya berkunjung di kegiatan senam sehat di alun-alun desa Waringin Kecamatan Palasah beberapa Minggu lalu," tegas Juju. (ono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: