5 Amalan Menjelang Bulan Ramadhan, Untuk Menyambut Bulan Ramadhan dengan Lebih Baik.

RADARMAJALENGKA.COM - Marhaban Ya Ramdhan, Selamat datang bulan suci ramdhan. Bulan yang di tunggu-tunggu oleh umat muslim di dunia.

Bulan penuh berkah dimana pada bulan ini umat muslim akan menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh.  

Namun sudahkah kita mempersiapkan diri untuk menyambut bulan Ramadhan tersebut, berikut ini adalah beberapa amalan yang dapat dan sering di lakukan umat muslim sebelum datangnya bulan Ramadhan.

BACA JUGA:10 Tradisi Unik Menyambut Bulan Ramadhan di Indonesia, Selamat menjelajahi Indonesia, Marhaban Ya Ramadhan.

1. Membayar Hutang puasa

Membayar utang puasa yang telah berlalu adalah persiapan yang paling penting dan wajib dilakukan dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan. Terlebih bagi wanita yang biasanya berhalangan puasa karena masa haid.

Utang puasa dapat diganti sepanjang tahun hingga bulan Syaban. Untuk itu, hendaklah melunasi utang puasa sebelum berakhirnya bulan Syaban.

Dengan membayar Hutang puasa pun kita mengingat kembali pada bulan Ramadhan tahun sebelumnya dan berharap bisa lebih baik di Bulan Ramadhan yang akan datang.

2. Memperbanyak puasa sunah pada bulan syaban

Sebulan sebelum Ramadhan yaitu pada bulan Syaban, Rasulullah SAW banyak melakukan puasa di waktu ini. Imam Baihaqi menjelaskan dalam bukunya yang berjudul Waktu-waktu Penuh Berkah: Khazanah Islam Klasik, dikatakan bahwa Rasulullah SAW berpuasa hampir sebulan penuh di bulan Syaban.

Mengenai puasa tersebut, Imam Syafi'i menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW berpuasa (hampir) sebulan penuh pada bulan Syaban, yakni hanya beberapa hari saja beliau tidak berpuasa.

BACA JUGA:150++ Kata-kata untuk Menyambut Bulan Ramadan Penuh Makna dan Menyentuh Hati.

3. Memperbanyak membaca Alquran

Menjelang Ramadhan kita juga dapat melakukan amalan lain misalnya saja memperbanyak dan belajar membaca Al-Qur'an. Dalam Kitab Lathoiful Ma'arif Ii Ibni Rojab, disebutkan bahwa Amru bin Qois Al Mala-i ketika memasuki bulan Syaban, beliau menutup tokonya lalu memfokuskan diri untuk membaca Al-Qur'an.

Sumber: