Yuk Intip Goa Jepang yang Berada di Indonesia, 10 Goa Peninggalan Jepang Dimana Saja ?

Yuk Intip Goa Jepang yang Berada di Indonesia, 10 Goa Peninggalan Jepang  Dimana Saja ?

Goa Jepang Majalengka-DOKUMEN-Radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Dimasa penjajahan baik penjajahan Belanda maupun Jepang banyak meninggalkan berbagai bangunan yang kini menjadi tempat wisata di Indonesia.

Dari berbagai bangunan yang dipakai penjajah itu salah satunya adalah goa yang dipakai untuk bersembunyi dari musuh atau menyembunyikan peralatan perang, penjara bahkan bahan makanan.

Ini menjadi bukti ke anak cucu bahwa Indonesia pernah di jajah oleh Jepang dan Belanda.

Dan peninggalan bersejarah itu berada tersebar di wilayah Indonesia, bahkan ada juga di satu wilayah seperti di Taman Hutan Raya Ir.H. Juanda serta Argowisata Kaligua yang terletak di Bumiayu, Brebes.

BACA JUGA:Sejarah Gua Jepang di Majalengka, Saksi Bisu Peninggalan Penjajahan, Kini Jadi Sasaran Aksi Vandalisme

BACA JUGA:Calon Anggota Bawaslu Majalengka Diduga Lolos Karena Masih Saudara dengan Timsel

Yuk kita intip lokasi bersejarah dan peninggalan jaman penjajahan yang kini ada juga yang terbengkalai karena keberadaannya belum diketahui dengan jelas, artikel ini kami sajikan dari berbagai sumber. 

1. Surocolo Pundong Bantul
Goa ini digunakan sebagai markas pertahanan tentara Jepang serta pengintai musuh, dibangun pada tahun 1942-1945.

Total ada 18 buah yang dibangun di Bukit Pundong dan fungsinya berbeda begitu juga desainnya.



2. Gua Mojoagung Jombang
Menurut sejarah goa Jepang ini berlokasi di Alas Gedangan, Mojoangung, Jombang, Jawa Timur ditemukan pada 2003 oleh pihak Perhutani KPH Jombang.

Tempat ini pernah dijadikan untuk menyimpan bahan makanan, senjata, dan perlengkapan lain milik tentara Jepang saat menguasai Indonesia.

Menurut pihak polisi hutan, posisi gua ini menghadap kemana masih belum diketahui, karena saat ditemukan justru baru "jendela'nya.

Meskipun begitu lokasinya sangat rindang, bisa bersantai menikmati pemandangan di tengah hutan jati.



3. Kaliurang Jogja
Goa ini berada di Daerah Istimewah Yogyakarta, di pegunungan membuat kawasan ini sejuk serta bisa melihat eksotisme Gunung Merapi dari sisi lain, wilayah Kaliurang, Nirmolo Kaliurang.

Dari pernyataan pengelola kompleks wisata Nirmolo Kaliurang, peninggalan ini berfungsi untuk tempat tinggal dan perlindungan dari sekutu, ada 25 unit dengan fungsi yang berbeda-beda tapi masih berhubungan.

Menariknya goa ini masih orisinal dan tanpa penerangan, jalan setapak, jalan menanjak dan berkelok-kelok, berbatu secara curam di disisi jalur.

Ditambah goa ini sudah puluhan tahun terbengkalai sehingga cerita-cerita mistis di lokasi santer terdengar.



4. Goa Bandung
Di Bandung ada dua goa yang dikenal yakni Goa Jepang dan Goa Belanda.

Goa ini dulu fungsinya sebagai pusat stasiun radio, logistik dan telekomunikasi dan pembangunannya pada tahun 1942 tidak pernah selesai.

Konon kabarnya belum pernah direnovasi, Goa Jepang terletak dari pintu masuk Tahura hingga berjarak 300 meter. jika turun kebawa akan menemukan 4 mulut goa.

4 mulut goa itu diyakini sebagai 2 lorong adalah jebakan dan 2 lorong lainnya adalah yang sebenarnya.

oh iya, sedangkan Goa Belanda yang berjarak 150 meter dari Goa Jepang. Sesampai di goa Belanda ada baiknya jangan mengucapkan kata Lada. Mereka menyakini jika menyebutkan kata itu akan mengalami hal aneh.

Sebab suasana akan berubah mencekam, anda bisa pingsan seketika hingga terdengar suara derap kaki kuda ..hiii seremmm.

Menurut cerita, kata Lada dipercayai masyarakat setempat sebagai salah satu tokoh atau leluhur di wilayah tersebut yang namanya memang disakralkan.



Goa Bandung--

5. Wonosalam
Goa ini berada di lembah pegunungan Anjasmoro, jika berjalan dari lokasi parkir kendaraan ke goa sekitar 20 menit dan pemandangan alam pengunungan indah juga melihat aliran sungai yang jernih.

Goa Sriti ini belum pernah dijamah manusia dan banyak burung sriti didalamnya. Juga memiliki 2 ruang khusus untuk semedi karena banyak ditandai adanya bekas pembakaran dupa dan kemenyan.

6. Goa Lhoksemauwe
Goa Lhoksemauwe berada di daerah Aceh dan menjadi ikon baru di kota itu. Disana terdapat Taman Ngieng Jioh (taman melihat jauh) bisa melihat pabrik PT Arun dan Pelabuhan dari kejauha.

Goa Jepang ini sebenarnya belum dijamah sehinga keasliannya masih terjamin. Selain itu bisa melihat Selat Malaka sedangkan sisi lainnya perbukitan dengan perpohonan rimbun, bergeser sedikit terlihat gedung-gedung di pusat kota Lhokseumawe serta PT Arun dan Perusahaan pupuk PT.PIM.

Goa ini dimasa penjajahan Jepang berada tepatnya di Pantai Benteng Goa Jepang, Sabang adan bunker yang digunakan sebagai benteng pertahanan pejuang Aceh memantau pergerakan Jepang.Didalamnya terlihat dinding yang dihiasi kapur dan lobang terletak 100 kaki dari permukaan laut.



7. Goa Bukittinggi

Goa Bukittingi ini peninggalan jepang yang terletak di Bukittingi Sumatera Barat (Sumbar). Dan berada di pusat kota.

Lobang ini memiliki panjang lebih dari 6 kilometer dan beberapa ada yang sampai tembus ke Ngarai sianok, jam Gadang di samping Istana Bung Hatta serta Benteng Fort De Kock. Sebelum sampai akan menuruni sebanyak 132 anak tangga.

Ada 21 lorong kecil yang memiliki bermacam fungsi sebagai ruang amunisi, ruang pertemuan, pintu pelarian, ruang penyerapan serta penjara.

Dinding pintu masuk ada denah tertera menjelaskan nama ruang-ruangnya. Nah ada satu ruang yang mengerikan disana, namanya dapur.

Dapur ini berfungsi untuk memutilasi tahanan yang sudah tewas lalu dibuang melalui lubang air. Dan banyak cerita misteri serta penampalan hantu yang menyelimuti goa tersebut. Hii menyeramkan!



8. Goa Pangandaran
Ada sebuah buku misteri tahun 2015 untuk anak terbitan Kiddo menceritakan petualangan seorang anak di Cagar Alam pantai Pangandaran.

Buku karangan Iwok Abqary berjudul 'Misteri Gua Jepang'. Buku fiksi anak yang mengambil tempat dimana di dunia nyata memang ada, Gua Jepang di Pangandaran yang memiliki tiga gua dengan diameter lubang pengintai sebesar 1 meter dan hingga kini belum direnovasi masih keasliannya terjaga.



9. Papua
Di Papua ada 2 goa peninggalan Jepang di Biak. Yakni Goa Binsari dan Goa Jepang Lima Kamar, yang artinya Goa Binsari diambil dari nama Abyab Binsati yang berarti "Goa Nenek'

Kenapa dinamai Goa Nenek, ternyata ada seorang nenek yang tinggal disini lalu menghilang ketika Jepang datang.

Goa Binsati memiliki lorong tembus hingga Goa Lima Kamar dengan panjang 5-6 kilometer yang bisa menampung ribuan tentara Jepang.

Konon menurut cerita terdapat 6.000 tentara Jepang terkubur hidup-hidup disana setelah Jenderal McArthur menjatuhkan bom dan drum-drum bahan bakar yang terbakar di atas lokasi tersebut.

Jarak Kota Biak ke Goa Binsari sekitar 30 menit perjalanan dan kawasan ini adalah perlindungan bagi tentara Jepang serta pusat logistik saat itu.



10. Bali
Bali tak luput dari peninggalan Jepang, ada 16 lubang goa yang terletak di Kabupaten Klungklung. Goa ini dibuat di dinding tebing, di pingggir jalan Denpasar - Semarapura.

Goa ini dibuat oleh Jepang untuk perlindungan tentaranya dari serangan tentara sekutu di masa perang Dunia II. Posisinya yang berada di pinggir jalan,memudahkan Anda untuk menemukannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: