Gerhana Matahari Hibrida di Majalengka, Totalnya 2 Jam 42 Menit

Gerhana Matahari Hibrida di Majalengka, Totalnya 2 Jam 42 Menit

Gerhana matahari hibrida juga bisa diamati dari Kabupaten Majalengka.-BMKG-radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Gerhana matahari hibrida di Kabupaten MAJALENGKA akan terlihat sekitar pukul 10.46 WIB, Kamis, 20, April 2023.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kontak awal gerhana akan terjadi pukul 09.28 WIB.

Kemudian puncak gerhana akan terjadi sekitar pukul 10.46 dan berlangsung hanya 1 menit, sebelum bergeser ke fase akhir dan berakhir seluruhnya pukul 12.10 WIB.

Dari ilustrasi dan simulasi gerhana matahari di Jawa Barat pada umumnya, bulan akan menutupi piringan matahari dimulai dari arah kiri atas. 

BACA JUGA:MUDIK Lewat TOL CISUMDAWU Hari Ini, Langsung Terhubung One Way Tol Cipali

Lalu pergerakan bulan mengarah ke tengah menutupi setengah matahari sampai memasuki fase puncak gerhana.

Forecaster BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati, Ahmad Faa Izyin menjelaskan, gerhana matahari hibrid merupakan peristiwa gerhana matahari total dan cincin yang terjadi secara berurutan.

"Peristiwa gerhana matahari hibrid relatif jarang terjadi dan cukup langka," kata Ahmad Faa Izyin dalam keterangan tertulis.

Faiz - sapaan akrabnya mengimbau masyarakat agar tidak melihat langsung proses gerhana, karena radiasi matahari dapat merusak mata.

BACA JUGA:Pantauan Lalu Lintas TOL CISUMDAWU Pagi Hari Ini, Diperkirakan Puncak Arus Mudik

Untuk mengamati gerhana dapat memakai kacamata khusus yang sudah memiliki filter untuk matahari.

Masyarakat juga dapat melihat dan mengamati kejadian bencana lewat live streaming di kanal BMKG dengan tautan https://gerhana.bmkg.go.id

Penjelasan Gerhana Matahari Hibrida

Peneliti Ahli Madya di Pusat Riset Antariksa BRIN, Johan Muhammad menyampaikan bahwa Gerhana Matahari Hibrida adalah gerhana Matahari yang tampak dari sebagian wilayah Bumi sebagai gerhana Matahari total, tetapi di sebagian wilayah lain tampak sebagai gerhana Matahari cincin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: