Dekat Exit TOL CISUMDAWU, Akses Jalan Provinsi di Indramayu Rusak Parah, Tidak Disarankan untuk Pemudik

Dekat Exit TOL CISUMDAWU, Akses Jalan Provinsi di Indramayu Rusak Parah, Tidak Disarankan untuk Pemudik

Jalan Raya Cikamurang yang merupakan jalur alternatif mudik kondisinya bergelombang, padahal dekat dari Gerbang Tol Cisumdawu dan Cipali.-Kholil Ibrahim-radarmajalengka.com

INDRAMAYU, RADARMAJALENGKA.COM - Kabupaten INDRAMAYU memiliki sejumlah daerah yang berdekatan dengan exit tol atau gerbang tol baik Cisumdawu maupun Cipali.

Dari Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan tepatnya Gerbang Tol Ujung Jaya - Cibuluh, lokasinya juga berdekatan dengan Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu.

Desa ini, berada di antara dua gerbang tol yakni Jalan Tol Cisumdawu dan Cipali. Sayangnya, jalur alternatif ini kurang terawat bahkan rusak parah.

Pantauan radarmajalengka.com kerusakan jalan ini, mulai dari area dekat Gerbang Tol Ujung Jaya - Cibuluh yang merupakan akses keluar dari Jalan Tol Cisumdawu.

BACA JUGA:Tentang Pesawat Antonov AN-124 100 M Ruslan yang Mendarat di Bandara Kertajati, Pantas Saja Heboh!

Mulanya jalan dekat gerbang tol ini sangat mulus, tetapi kondisinya rusak begitu masuk Desa Cibuluh, Kecamatan Ujung Jaya.

Selain itu, kerusakan jalan juga terjadi di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu. Karenanya, meski hanya 10 kilometer jarak dari Gerbang Tol Cisumdawu, tetapi waktu tempuhnya lebih dari 1 jam. 

Kondisi serupa juga terjadu di jalan dengan kewenangan provinsi yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu. Ruas jalan ini, sebisa mungkin dihindari para pemudik yang hendak balik melalu jalur alternatif. 

Salah satunya Jalan Raya Jangga - Cikamurang dari maupun yang menuju pintu atau Gerbang Tol Cikedung dari Tol Cipali.

BACA JUGA:BARAYA Mau Mudik ke Mana? Catat Ini Daftar Jalan Tol yang Akan Beroperasi Fungsional, Masih Gratis!

Jalan provinsi sepanjang sekitar 30 kilometer itu dinilai kurang nyaman dilalui kendaraan terutama roda empat atau lebih.

Sejumlah titik ruas jalan mengalami penyempitan dan bergelombang. Belum lagi kerap terjadi kemacetan arus kendaraan di pintu perlintasan kereta api maupun akibat adanya pasar tumpah.

Bahkan saat hujan deras, kondisi permukaan jalan terutama di wilayah Kecamatan Terisi kerap kebanjiran.

“Sebaiknya pemudik menghindari jalur alternatif. Kondisi jalannya sebagian besar kurang bagus. Bergelombang,” kata Yanto, warga di Kecamatan Terisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: