Rawan Kecelakaan, Jalan Majalengka-Dawuan Masih Rusak Belum Diperbaiki

Rawan Kecelakaan, Jalan Majalengka-Dawuan Masih Rusak Belum Diperbaiki

BELUM DIPERBAIKI: Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Majalengka menyatakan bahwa perbaikan jalan Majalengka menuju Dawuan belum juga dieksekusi oleh pemerintah pusat, sehingga proyek tersebut mangkrak.-Ono Cahyono-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Majalengka menyatakan akan memperbaiki jalan Majalengka menuju Dawuan.

Kepala Dinas PUTR, H Agus Tamim ST MSi mengungkapkan bahwa jalan yang menghubungkan Desa Tarikolot, Cikasarung, Leuwikidang, Jatisawit, Girimukti, hingga Cideres tersebut akan segera diperbaiki.

"Perbaikan jalan ini nantinya akan dibantu oleh pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat sebesar Rp10 miliar," terang Agus Tamim.

Menurutnya, untuk perbaikan jalan Majalengka-Dawuan, pihaknya sudah mengajukan permohonan ke pemerintah pusat.

BACA JUGA:Tampil Semakin Berkelas, Grand Filano Hubrid Hadir dengan Warna Baru

"Alhamdulillah, kami sudah disetujui. Jadi, pemerintah pusat sedang memiliki program bantuan untuk perbaikan infrastruktur," kata Agus.

Agus menyampaikan bahwa ruas jalan tersebut tidak hanya akan diperbaiki, tetapi juga akan ada pelebaran jalan existing menjadi 5 meter.

Terkait pengerjaannya, Agus mengaku pihaknya masih menunggu. Namun, perbaikan jalan tersebut seharusnya sudah berlangsung beberapa bulan yang lalu.

Agus tidak mengetahui penyebabnya. Yang pasti, pihaknya sudah kembali bersurat untuk menindaklanjuti perbaikan jalan tersebut.

BACA JUGA:Pesan Ahmad Syaikhu untuk Generasi Muda soal Proses Meraih Kesuksesan

"Kita tinggal menunggu eksekusi saja. Sebetulnya, kami mendapat kabar eksekusi itu sekitar bulan September lalu. Bahkan, Juni, Juli, Agustus, sampai September seharusnya dilaksanakan. Tapi sampai September, belum juga dieksekusi," beber Agus.

Agus mengungkapkan bahwa belum kunjungnya eksekusi perbaikan jalan tersebut bukan hanya terjadi di Kabupaten Majalengka, melainkan juga di seluruh daerah. Namun, pihaknya sudah bersurat lagi ke pemerintah pusat.

"Kalau untuk kendalanya, saya tidak tahu persis," imbuhnya.
Meski demikian, Agus tetap optimis perbaikan jalan tersebut akan terlaksana tahun ini.
Seperti diketahui, kondisi jalan tersebut memang sering dikeluhkan pengendara. Apalagi, titik jalan rusak yang berada di wilayah Desa Leuwikidang, Kasokandel, menjadi titik yang paling parah.

"Titik yang paling parah itu di Leuwikidang. Kebetulan saya tinggal di sini baru 2 bulan, dan ketika datang ke sini, jalan sudah rusak," kata Saefudin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: