Sejumlah Jalan Utama di Majalengka Langganan Terendam Banjir karena Masalah Drainase.

Sejumlah Jalan Utama di Majalengka Langganan Terendam Banjir karena Masalah Drainase.

BANJIR: Jalan utama Majalengka, terutama dari mulai Kadipaten hingga Rajagaluh dan Sindangwangi masih minim drainase.-PAI SUAPRDI-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Sejumlah ruas jalan di Kabupaten Majalengka langganan terendam banjir, karena masalah drainase, terutama di Rajagaluh dan Sindangwangi.

Kejadian banjir tersebut, bukan sekali atau dua kali terjadi. Tetapi nyaris terjadi setiap kali hujan deras turun di wilayah Kabuapaten Majalengka.

Ruas Jalan Rajagaluh - Sindangwangi, Kabupaten Majalenga, menjadi yang paling sering diterjang banjir dan genangan.

Asep Rahman (53), anggota Perhimpunan Pengusaha Angkutan Kota Majalengka (P2AK) meminta kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan perbaikan.

BACA JUGA:UPDATE! Jalan Tol Cisumdawu Seksi 4 Sedikit Lagi Selesai, Main Road Hampir Tersambung Dekat Jembatan Cikondang

Menurut Asep, ada beberapa ruas jalan yang memang belum memiliki saluran drainase, sehingga saat hujan turun air akan langsung masuk dan merendam badan jalan.

Kalaupun ada drainase seperti disekitar jalur Sukahaji Salagedang tepatnya di sekitar Sawah Lega, kondisinya banyak yang dangkal. Sehingga tidak sanggup menahan luapan air hujan, terutama saat sungai Cijurey banjir.

“Kami berharap penataan jalan jalan provinsi di Kabupaten Majalengka harus segera dilakukan, baik perbaikan jalan berlubang, maupun pembangunan drainase jalan, agar tidak lagi terjadi banjir saat musim hujan,” pintanya.

Hal senada diungkapkan Wawan Kurnawan (32), aktivis lingkungan. Menurut dia ada beberapa lokasi rawan banjir saat hujan besar terjadi di sepanjang jalur tersebut.

BACA JUGA:TOL CISUMDAWU Maret Selesai, Bandara Kertajati Lirik Peluang Penerbangan Mudik

Yang paling parah di sekitar kawasan Sawah Lega Sukahaji. Kemudian di sekitar Desa Rajagaluh, dan di Blok Cibeber Desa Lengkong Kulon Kecamatan Sindangwangi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: