Masih Gratis! Tol Cisumdawu Dipakai Mudik Lebaran, Bandung ke Majalengka 45 Menit Saja

BACA JUGA:NGOPI DI TENGAH HUTAN, Ada Marlina Kopi di Lemah Putih Majalengka, Artis Sering Datang

Tetapi dengan beroperasinya Tol Cisumdawu, tentu akan berubah yakni, dari arah Bandung akan melintasi Tol Cisumdawu. Juga ada pertemuan dengan lalu lintas Tol Cipali di Km 152.

Km 152 yang terdapat Junction Dawuan Majalengka, akan menjadi titik sentral baru, karena menjadi titik temu lalu lintas Tol Cipali dari arah Jakarta dan dari arah Bandung via Tol Cisumdawu dan keluar di Gerbang Tol Ujung Jaya Utama. 

Progres Tekini di Seksi 4 dan 5

Seksi 4 Tol Cisumdawu di Kecamatan Cimalaka memiliki panjang jalan 8,20 kilometer dan Seksi 5 Conggeang memiliki panjang kurang lebih 14,90 kilometer.

Sebagian trase main road di seksi 5 Tol Cisumdawu hingga saat ini masih belum dilakukan pembetonan. Juga masih dilakukan pekerjaan untuk perataan struktur tanah.

BACA JUGA:USUL NAMA Tol Kertajati Indramayu, Tol Kertayu, Kertamayu, Atau...

Sedangkan di Seksi 4 sebagian besar main road sudah dilakukan pembetonan juga pembangunan barrier di kanan dan kiri jalan.

Seksi 4 dan 5 Tol Cisumdawu total memiliki panjang 23,10 kilometer dan terhubung ke Kabupaten Majalengka via Seksi 6 Ujung Jaya - Dawuan.

Karena itu, progres pekerjaan di Seksi 4 dan 5 sangat menentukan apakah Tol Cisumdawu dapat selesai pada akhir Februari 2023 atau kembali tertunda. 

Apalagi pembangunan di bagian ini, terbilang rumit. Sebab, ada 2 jembatan terpanjang di Jalan Tol Cisumdawu yakni Jembatan Conggeang sepanjang 636 meter dan Jembatan Kedondong 743,5 meter.

BACA JUGA:SIAP-SIAP! Jalan Tol Kertajati Indramayu, Daerah Ini yang Dilewati, Coba Cek Punya Tanah di Situ?

Pekerjaan yang sedang berjalan di Seksi 4 Tol Cisumdawu adalah penguatan dinding tebing, juga road barrier.

Di ruas Mandalaherang ini, memang ada sedikit perbedaan degan di tempat lainnya. Sebab, di bagian kiri dan kanan jalan juga dibangun barrier beton.

Pekerjaan di area Mandalaherang sebagian juga masih melakukan pengerukan bibir tebing untuk kemudian dibuat sistem terrace.

Sumber: