TOL CISUMDAWU Beres, BIJB Kertajati Malah Dijual, Investor India Cek TKP, Penjelasan Manajemen, Oh Ternyata

TOL CISUMDAWU Beres, BIJB Kertajati Malah Dijual, Investor India Cek TKP, Penjelasan Manajemen, Oh Ternyata

Saham PT BIJB Kertajati akan dijual dan salah satu peminatnya adalah investor dari India.-Yuda Sanjaya/Dok-radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Di tengah rencana Tol Cileunyi Sumedang Dawuan atau Jalan Tol Cisumdawu beroperasi pada Maret 2023, muncul kabar bahwa BIJB Kertajati akan dijual.

Tentu banyak pihak mempertanyakan mengapa BIJB atau Bandara Kertajati malah dijual, di saat operasional Jalan Tol Cisumdawu sebagai penunjang akan dioperasikan.

Terkait ini, PT Bandar Udara Internasional Jawa Barat (Perseroda) atau PT BIJB meluruskan bahwa penjualan yang dimaksud adalah dalam investasi saham.

Bahkan, ada salah satu perusahaan India yang merupakan calon investor PT BIJB Kertajati telah datang berkunjung pada Sabtu, 21, Januari 2023.

BACA JUGA:PENGUMUMAN: Tarif Tol Cisumdawu Terbaru Seksi I, II dan III Yuk Mumpung Masih Murah

VP of Corporate Secretary and General Administration PT BIJB menjelaskan, calon investor sampai dengan saat ini masih dalam pembahasan terkait rencana pembelian saham.

Terutama pembahasan yang melibatkan dengan operator existing dan pemegang saham lainnya yakni PT BIJB (Perseroda) dan PT Angkasa Pura II.

"Prinsipnya sepanjang sesuai dengan aturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, investor dapat berinvestasi di PT BIJB," kata Corporate Secretary dalam penjelasannya seperti dikutip radarmajalengka.com dari press release PT BIJB, Rabu, 25, Januari 2023.

Sedikit bocoran, bahwa calon investor asal India tersebut adalah operator di beberapa bandara. Mereka melihat adanya potensi bisnis yang bisa dikembangkan di Bandara Kertajati.

BACA JUGA:TOL CISUMDAWU Baru Sampai Cimalaka, Sumedang Panen Pariwisata Duluan, Jatinangor Luar Biasa

Kemudian terkait juga dengan rencana dari calon investor untuk memperkuat sekaligus menambah jaringan bisnis di level internasional.

Terkait agenda kunjungan ke Bandara Kertajati, calon investor dari India ingin melihat secara langsung kondisi existing sekaligus membaca peluang dan potensi bisnis bandara tersebut. 

Dari kunjungan yang dilakukan, calon investor yang merupakan perusahaan asal India akan menentukan seperti apa investasi yang akan dijalankan.

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil memastikan, kendati saham Pemprov Jabar dijual tetapi masih menjadi mayoritas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: