Mengenal Mbah Dalem Lumaju Agung Maja dan Pesantren Dahu Pugur di Majalengka, Kok Tega Makamnya Dirusak?

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Mbah Dalem Lumaju Agung Maja adalah sosok penyebar Islam di Kabupaten Majalengka dan sekitarnya, khususnya di wilayah Maja.

Karenanya, peran Mbah Dalem Lumaju Agung Maja tidak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi, makamnya dirusak oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Berdasarkan catatan sejarah, Mbah Dalem Lumaju Agung Maha mendirikan pesantren di Dahu Pugur dan salah satu yang tertua di Majalengka.

Disebutkan bahwa sosok Dalem Lumaju adalah susunan Kedaleman Maja atau bisa dibilang sebagai pemimpin tradisional.

BACA JUGA:DAM Hadirkan Promo di Pameran Honda Jabar Virtual Expo

BACA JUGA:Ridwan Kamil Masuk Partai Golkar, Kasih Kode Naik Motor Vespa Kuning, Wilujeung Sumping

Kedaleman Maja adalah bagian dari Kerajaan Talaga yang waktu itu sudah dipimpin oleh Ranggamantri Pucuk Umum Talaga dan Ratu Parung.

Bahkan, Mbah Dalem Lumaju adalah putra dari Raden Ranggamantri Pucuk Umum Talaga.

Karenanya, keberadan Mbah Dalem Lumaju adalah salah satu aset penting dalam sejarah perkembangan Islam di Majalengka.

Karena itu, tidak heran kalau makamnya banyak dikunjungi peziarah yang datang dari berbagai wilayah.

BACA JUGA:SURGA PARA PEMULA, 8 Rekomendasi Aplikasi Desain Rumah

BACA JUGA:Polisi Buru Pelaku Perusak Situs Penyebar Islam di Maja

Ketua Group Madjalengka Baheula (Grumala), Nana Rohmana mengatakan, Mbah Dalem Lumaju merupakan salah satu tokoh pada abad sekitar 16 Masehi-an yang menyebarkan ajaran agama di wilayah Maja.

"Di zaman kepemimpinan beliau agama islam menyebar luas di daerah Maja dan sekitarnya," ujar dia.

Sumber: