Gubernur Dedi Mulyadi: Pemimpin Unik yang Lebih Pilih Turun Lapangan daripada Hadiri Penghargaan

TERHARU: Dedi Mulyadi memeluk ibu pemulung dan menyerahkan bantuan untuk usaha peternakan domba.-Ono Cahyono-Radarmajalengka.com
RADARMAJALENGKA.COM- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dikenal sebagai sosok pemimpin dengan kebiasaan yang berbeda dari biasanya.
Meski sering membawa nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam prestasi, pria yang akrab disapa KDM ini justru enggan menghadiri acara penghargaan yang diterima pemerintahannya.
BACA JUGA:Ribuan Bobotoh Rayakan Persib Juara Liga 1 Musim 2024/2025
Menurut Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, KDM kerap menugaskan jajarannya untuk mewakili saat penghargaan diserahkan.
“Kalau dapat penghargaan, beliau biasanya menugaskan birokrasi. Namun, saat ada bencana atau musibah, beliau selalu paling depan turun tangan,” ujar Herman kepada wartawan Sabtu (24/5).
Contohnya baru-baru ini, lanjut Herman Pemprov Jabar berhasil meraih juara pertama kategori provinsi dengan kinerja terbaik dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dari Kementerian Dalam Dalam Negeri. Namun, Dedi Mulyadi memilih absen dan menugaskan Herman untuk menerima penghargaan tersebut.
BACA JUGA:Dharma Wanita Kemenag Indramayu Kunjungi ke Ponpes Ar Rahmat
Menurut Herman, karakteristik seperti ini sangat jarang ditemui dalam dunia birokrasi. Selama kariernya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), mulai dari lurah hingga Sekda Jabar, baru kali ini ia memiliki atasan dengan gaya kepemimpinan yang “mahiwal” (tidak biasa).
“Unik memang, tapi semua dilakukan demi kebaikan bersama. Baru kali ini saya punya pimpinan yang beda dari biasanya. Aneh tapi efektif,” kata Herman dengan nada kekaguman.
Lebih jauh, Herman menggambarkan bahwa Gubernur Dedi bukan tipe pemimpin yang hanya duduk di balik meja kerja. Ia lebih memilih langsung terjun ke lapangan, terutama saat terjadi bencana atau situasi darurat. Di banyak kesempatan, Dedi selalu menjadi sosok pertama yang memastikan kondisi masyarakat aman dan mendapatkan bantuan yang diperlukan.
BACA JUGA:Sinergi Tanpa Batas! Yamaha Ajak Awak Media Satmori Jajal New R25 & MT-25
Kebiasaan ini membuatnya begitu dekat dengan warga dan menjadi contoh pemimpin yang mengutamakan aksi nyata daripada sekadar seremoni penghargaan.
Sebagai penutup, Herman berharap gaya kepemimpinan Dedi Mulyadi ini dapat menginspirasi pemimpin lain untuk lebih fokus pada pelayanan dan kepedulian nyata kepada masyarakat, bukan hanya pencapaian penghargaan semata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: