Ketahui, Perbedaan Siomay dan Dimsum yang Sering Dianggap Sama, Simak Selengkapnya

Ketahui, Perbedaan Siomay dan Dimsum yang Sering Dianggap Sama, Simak Selengkapnya

Siomay dan Dimsun memiliki bahan pembuatan yang berbeda--Rde portio - Tangkapan layar

RADARMAJALENGKA.COM - Siomay kerap dijadikan camilan yang sehat, tapi rasanya tetap nikmat.

Tak sulit untuk menemukan kuliner satu ini. Namun, masih banyak orang yang menganggap siomay dan dimsum adalah dua hal yang sama, padahal sangat berbeda.Sekilas memang keduanya terlihat serupa.

Apalagi sama-sama menggunakan kulit pembungkus, jadi makin mirip. Nah, biar gak salah pesan, berikut beberapa perbedaan siomay dan dimsum yang harus kamu pahami.

Perbedaan lainnya ada pada teksturnya. Hal ini tergantung dari kadar tepung sagu yang digunakan.

Biasanya, siomay menggunakan lebih banyak tepung sagu daripada dimsum, sehingga terasa lebih kenyal.

BACA JUGA:Hasil MotoGP Italia 2024: Bagnaia Juara, Bastianini Kedua, dan Martin Ketiga

Meski tekstur siomay dan dimsum sama-sama padat, tetapi kebanyakan dimsum terasa lebih lembut saat digigit. 

Penggunaan bumbu sangat dipengaruhi dari asal kedua kuliner ini.

Siomay yang asli dari Bandung menggunakan lebih banyak jenis bumbu khas Indonesia. Seperti bawang putih, merica, garam, dan kaldu.

Sedangkan, dimsum dari Tiongkok tak membutuhkan berbagai bumbu untuk membuatnya nikmat.

BACA JUGA:Laga Uji Coba dan Persahabatan Indonesia VS Tanzania, Berakhir 0-0, Skor Imbang Kacamata Hingga Akhir Laga 

Cukup dengan cincangan bawang putih, kecap manis, dan minyak wijen saja. Rasanya jadi oriental banget, deh!

Baik siomay maupun dimsum, keduanya disajikan dalam keadaan terbungkus kulit. Namun, kulit pembungkusnya jelas berbeda.

Bahan kulit siomay adalah tepung terigu, tepung maizena, garam, dan air panas, sehingga terasa lebih kenyal, tebal, dan keras.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarmajalengka.com