Kebakaran Bengkel Diduga Akibat Korsleting Listrik dari Colokan Mesin Cuci, 4 Sepeda Motor Ikut Terbakar

Kebakaran Bengkel Diduga Akibat Korsleting Listrik dari Colokan Mesin Cuci, 4 Sepeda Motor Ikut Terbakar

TERBAKAR: Empat sepeda motor ikut terbakar dalam musibah kebakaran yang menimpa sebuah bengkel di Desa Cieurih Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan. -ist-Radarkuningan.com

KUNINGAN, RADARMAJALENGKA.COM - Sebanyak empat sepeda motor ikut terbakar dalam musibah kebakaran yang menimpa sebuah bengkel di Desa Cieurih Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan kemarin siang. Akibat kebakaran yang menghanguskan ruko milik Mumu (31) tersebut kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Informasi yang diperoleh dari lapangan, api pertama kali terlihat di tempat penyimpanan kendaraan dan suku cadang motor di atasnya, yang juga berfungsi sebagai tempat tinggal.

Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan Mh Khadafi Mufti mengatakan, saat kejadian, pemilik bengkel sedang berada di bengkel lainnya, yang jaraknya terletak sekitar 100 meter sebelah timur.

"Salah seorang warga Azis yang sedang melintas di depan bengkel, melihat kepulan asap tebal keluar dari lubang ventilasi ruko bengkel tersebut. Azis segera memberitahukan pemilik ruko dan pemilik segera pulang ke lokasi kebakaran," kata Khadafi, Selasa (11/7).

BACA JUGA:Hari Kependudukan Dunia 2023, Kepala BKKBN: Masyarakat Jadi Kuat Saat Perempuan dan Anak Diberdayakan

BACA JUGA:Bupati Apresiasi Bantuan Balai TNGC kepada 17 Desa

Pemilik bengkel bersama warga sekitar berusaha keras memadamkan api menggunakan air dan peralatan yang ada. Lalu, Kepala Desa Cieurih, Bapak Mujahidin, melaporkan kebakaran tersebut ke kantor UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan. Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 14.25 WIB setelah menempuh perjalanan selama 25 menit.

"Saat kami tiba, api sudah berhasil dipadamkan oleh warga dengan bantuan pihak kepolisian, Bhabinkamtibmas, Babinsa, kasi trantib kecamatan, Satpol-PP, kepala desa, dan perangkat Desa Cieurih," terang Khadafi.

Setelah dilakukan pemeriksaan di lokasi kejadian, ditemukan bahwa yang terbakar hanya mesin cuci, instalasi listrik, dan empat unit kendaraan motor yang mengalami kerusakan sekitar 30 persen.

"Untuk bangunan utama tidak ikut terbakar. Berdasarkan pendataan, pengumpulan bukti, serta keterangan saksi di lapangan, diduga kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik dari colokan mesin cuci yang ditinggalkan dalam keadaan menyala oleh pemiliknya," tambah Khadafi.

BACA JUGA:Kawasan Duren Sinapeul Bisa Seperti Kebun Duren Darmaraja Sumedang

BACA JUGA:Aufa Jadi Duta Batik Cilik Majalengka

Kerugian akibat kebakaran ini mencakup luas bangunan sebesar 72 m² dengan kerusakan yang terbatas pada radiasi, serta kerusakan pada empat unit kendaraan motor dan beberapa barang lainnya. Total kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp20 juta.

"Tidak ada korban jiwa maupun luka pada siapa pun. Namun, pemilik bengkel mengalami kerugian materiil yang signifikan," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: