WAJIB TAHU! Jawa Barat Punya 5 Bandara, Bukan Cuma Kertajati Loh, Ada Penerbangan ke Jakarta

WAJIB TAHU! Jawa Barat Punya 5 Bandara, Bukan Cuma Kertajati Loh, Ada Penerbangan ke Jakarta

Bandara di Jawa Barat tidak hanya BIJB Kertajati Majalengka, ternyata banyak juga lainnya. -Susi Air-radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Provinsi Jawa Barat (Jabar) memiliki cukup banyak bandar udara (bandara) yang aktif melayani penerbangan setiap harinya.

Meski belakangan yang kerap disorot adalah Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka. 

Apalagi setelah Tol Cisumdawu beroperasi, harapan agar Bandara Kertajati untuk melayani penerbangan domestik dan internasional kembali muncul.

Padahal, sebenarnya Jawa Barat punya bandara lainnya yang tidak kalah aktif dan penting. Salah satunya ada di Kota Cirebon. Bahkan ada juga bandara yang melayani penerbangan ke Jakarta.

BACA JUGA:KOK BEDA? Jam Operasional TOL CISUMDAWU Ada Dua Versi 

Penasaran? Simak berikut daftar 5 bandara yang ada di Provinsi Jawa Barat:

1. Bandara Kertajati

Bandara Internasional Kertajati adalah yang terluas kedua di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng. Lokasinya ada di Kecamatan Kertajati, hanya berjarak 60-an kilometer dari Kota Bandung dan 55 kilometer dari Kota Cirebon. 

Bandar udara ini dibangun untuk melayani sebagai bandar udara internasional kedua di wilayah metropolitan Bandung dan juga melayani Cirebon, bagian dari Jawa Barat dan Provinsi Jawa Tengah.

Bandar udara ini diresmikan operasinya pada tanggal 24 Mei 2018, dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia mendarat sebagai yang pertama di bandar udara ini.

BACA JUGA:HATI-HATI Ada Anjing Liar Nyeberang di TOL CISUMDAWU, Kecepatan Fungsional Dibatasi

Bandar udara ini memiliki landasan pacu tunggal sepanjang 2.500 meter dan akan diperpanjang hingga 3.000 meter pada bulan November 2018.

2. Bandara Cakrabhuwana

WICD adalah kode ICAO untuk bandara yang ada di Penggung, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon yang seringkali digunakan untuk pendaratan tamu VIP hingga VVIP seperti presiden, menteri juga pejabat negara lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: