MANTAP! AirAsia Buka Rute dari Bandara Kertajati Majalengka, Syarat Cuma 1, Tony Fernandes Bilang Ini

JAKARTA, RADARMAJALENGKA.COM - Maskapai AirAsia siap buka rute penerbangan dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka.

Kesiapan AirAsia tidak main-main, bahkan CEO Capital A, Tony Fernandes menyatakan keyakinannya dengan prospek Bandara Kertajati dan siap membuka rute penerbangan.

Menurut Tony Fernandes, AirAsia akan buka rute penerbangan dari dan ke Bandara Kertajati Majalengka setelah faktor akses selesai yakni Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan atau Tol Cisumdawu.

Begitu akses tersebut tuntas, Tony Fernandes yakin bahwa Bandara Kertajati akan berkembang dengan pesat, bukan hanya karena penumpang dari Kota Bandung tetapi juga daerah lain di Pulau Jawa.

BACA JUGA:BLAK-BLAKAN Jusuf Hamka, Bangun Tol Cisumdawu Pakai Duit 'Anak Kampung' Rp5,5 Triliun

Karena itu, hanya tinggal menunggu waktu saja AirAsia Indonesia akan membuka rute dari Bandara Kertajati. Meski belum diketahui ke daerah mana saja penerbangan yang dimaksud.

Tony Fernandes juga punya keyakinan bahwa hanya soal waktu Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka bakal sukses.

Sebab, kasusnya mirip seperti di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Dulunya disebut terlalu jauh dari Kota Medan.

Tetapi, seiring tersedianya infrastruktur transportasi, bandara tersebut kini sukses dan penerbangannya juga ramai.

BACA JUGA:HORE! AirAsia Mau Terbang dari Bandara Kertajati, Tony Fernandes: Saya Sangat Senang Kalau...

Maka dari itu, sebelum benar-benar memutuskan membuka rute dan terbang dari Bandara Kertajati, AirAsia ingin lebih dulu memastikan beberapa faktor terpenuhi.

Salah satu yang menjadi perhatian dari AirAsia adalah ketersediaan akses memadai yakni Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan atau Cisumdawu.

Dengan adanya Tol Cisumdawu, akses menuju Bandara Kertajati akan semakin mudah dan cepat. Terutama perjalanan dari Kota Bandung ke Kabupaten Majalengka.

"Saya sangat senang kalau tol itu sudah selesai ini akan pangkas waktu sangat besar (dari dan ke Bandung) dari 2 jam jadi cuma 45 menit," kata Tony Fernandes.

Sumber: